Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bandung, Cucu Saputra menjelaskan, PTM 100 persen ini bukan berarti seluruh siswa masuk dalam waktu bersamaan seperti sebelum masa Covid-19.
Baca Juga: Flashback Moment: BTS Rayakan Tahun Baru Imlek di Tahun 2021 Vs 2022
Namun, ada protokol kesehatan berupa sistem shifting. Sehingga tidak terjadi hiruk pikuk di lingkungan sekolah
"Seperti sekarang ini, kan tidak hiruk pikuk ya. Jadi, kita bisa kendalikan penyebaran virus dengan sistem shifting. Namun, perlu dikondisikan juga untuk para guru supaya tidak terlalu lelah dengan jadwal mengajar yang sekarang," ucap Cucu.
Cucu juga menyampaikan, perlu adanya kerja sama juga dari pihak orang tua dan masyarakat agar tidak terjadi klaster covid di sekolah.
Baca Juga: Ustadz Hilmi Firdaus Minta Polisi Proses Gus Arya yang Tantang Allah Lewat Video di Medsos
"Kami dari tim pendidik akan terus mengusahakan agar tidak terjadi kasus yang mengakibatkan klaster covid di sekolah. Untuk itu, kami harap pihak keluarga juga tetap jaga prokes di rumah. Anak-anak kalau mau main dengan temannya, pakai prokes juga dan tolong dipantau," imbuhnya.***