SMK Bina Sarana Cendekia Berkomitmen Cetak Lulusan Mampu Bersaing di Dunia Industri

Baca Juga: Legislator Ini Kawal Pelaksanaan Vaksinasi Sekolah-sekolah di Kabupaten Bandung

“Ketiga lembaga tersebut sangat cepat memberikan informasi tentang lowongan pekerjaan kepada SMK BSC, sehingga memudahkan kepada siswa kita untuk mendapatkan pekerjaan,” ucap Hendi

Selama pandemi Covid-19, menurut Hendi, realisasi tetap berjalan dengan baik, karena dengan kemampuan teknologi kita bisa berkomunikasi lewat zoom, dan semua informasi-informasi tentang MoU kerja sama bisa dilakukan secara offline juga dengan memperhatikan protokol kesehatan

Selama ini kerja ama dengan ketiga lembaga (Suzuki, Yamaha, axioo), tambah Hendi,  alhamdulillah tidak mengalami kendala dalam proses pelaksanaannya, karena SMK Bina Sarana Cendekia mempunyai komitmen yang sangat kuat dalam mencetak lulusannya untuk bisa bersaing di dunia industri.

Baca Juga: Bantuan Sosial Tunai Untuk Warga Terdampak Covid-19 Sudah Dihentikan

Tingkat keberhasilan kerjasama dengan ketiga lembaga (Suzuki, Yamaha, axioo):

1. Adanya keterserapan untuk siswa-siswa kita dalam mendapatkan pekerjaan dan magang di ketiga lembaga industri tersebut.
2. Adanya penambahan kemampuan bagi guru-guru SMK BSC dalam pendalam ilmu pengetahuan, karena ketiga lembaga tersebut memberikan peluang pelatihan bagi guru-guru SMK BSC.
3. Dilakukannya sinkronisasi kurikulum yang berstandar industri, sehingga pelajaran-pelajaran yang diberikan kepada siswa sesuai dengan kebutuhan industri.

 Bagaimana kemanfaatan bagi peserta didik?

1. Proses Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dilakukan di bengkel-bengkel resmi (Yamaha dan Suzuki) dan Axioo yang sudah berstandarisasi industri, sehingga siswa mempunyai pengetahuan dan kemampuan yang sudah berstrandarisasi industri.
2. Memberikan peluang yang sangat besar bagi siswa SMK Bina Sarana Cendekia untuk bekerja di mitra industri, karena SMK Bina Sarana Cendekia sudah menerapkan pembelajaran berstandar industri dan sudah mempunyai budaya industri dengan penerapan kurikulum yang berstandar industri.
3. Memberikan peluang magang bagi siswa SMK Bina Sarana Cendekia oleh ketiga lembaga industry tersebut.
4. Memberikan tempat bagi guru-guru SMK Bina Sarana Cendekia untuk memperdalam ke ilmuan dengan program pelatihan kepada guru-guru SMK Bina Sarana Cendekia.***