edukasi

Chinese Bridge Program: Kolaborasi Liming Vocational University dan SMK Negeri 5 Denpasar

Senin, 13 Februari 2023 | 15:51 WIB
Potret suasana pelatihan Chinese Bridge Program yang diselenggarakan secara daring (Foto: Gorajuara/dok: Cyntia Wu)

GORAJUARA - Chinese Bridge Program berkolaborasi dengan Liming Vocational University bersama SMK Negeri 5 Denpasar untuk meningkatkan keterampilan vokasional dalam produksitas.

Kerjasama ini didasarkan atas tingginya permintaan produksi kerajinan tas di Tiongkok pasca pandemi Covid-19.

Dilansir dari Chinadaily.com, pada tahun 2022 tercatat ekspor industritas Tiongkok melonjak 33,2 % dari tahun 2021. Ini menjadi indikator pesatnya pertumbuhan ekonomi di bidang industritas di Tiongkok dengan beragam model dan gaya khas.

Baca Juga: Rihanna Menggemparkan Konser Super Bowl AS, Dengan Mengungkapkan Kehamilannya yang Kedua

Tingginya permintaan pasar tas Tiongkok, membuat Liming Vocational University (Perguruan Tinggi Kejuruan yang berbasis Vokasi) bersama ICCCM ( International Cultural Communication Center Malaysia) menjadi wadah penyelenggara Chinese Bridge Program bekerjasama dengan SMK Negeri 5 Denpasar sejak 2022.

Kepala SMK Negeri 5 Denpasar, I Made Buda Astika, S.Pd., M.Pd. menyambut baik program ini.

“Kesempatan bagi siswa menambah ilmu dan pengalaman sekaligus membangun jejaring global. Asalkan para siswa tetap ingat jati dirinya dan menerima pengaruh asing secara selektif’," kata Buda Astika via WhatsApp.

Baca Juga: Lee Je Hoon Beberkan Aksi Balas Dendam di 'Taxi Driver 2', Pemeran Kim Do Gi: 'Saya Terkejut'

Cyntia Wu dari ICCCM mengatakan bahwa program Chinese Bridge Program ini bersifat gratis.

Program telah dilaksanakan pada 19-23 Desember 2022 secara daring melalui platform Zoom. Para pemateri merupakan dosen pengajarlangsung dari Liming Vocational University.

Para pemateri dari training tersebut yaitu Ms. Lin Ruozheng, Ms. Huang Wei, Ms. Zhuang Manli, Ms. Zheng Xiaomin, Ms. Zhang Hualing dan Mr. Zhang Guoxin.

Durasi pembelajaran berlangsung selama 1,5 hingga 3 jam. Setiap pertemuan berlangsung secara efektif dan tidak membosankan.

Baca Juga: One Piece 1075 Spoiler: Vegapunk Hilang dari Pulau Egghead Ternyata Gagal Ciptakan Buah Ibis Logia

Selain memberikan materi dasar pembelajaran bahasa Mandarin, Chinese Bridge Program yang diselenggarakan oleh Liming Vocational University dan ICCCM bekerja sama dengan SMK Negeri 5 Denpasar ini juga melatih siswa mendesain tas kain yang dikembangkan untuk dipasarkan.

Halaman:

Tags

Terkini

Membaca SE Mendikdasmen Nomor 14 Tahun 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:24 WIB