GORAJUARA - Meski belum mendapatkan prestasi, namun Awanda Ayu Syahfitri sejak dari duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) sudah menyukai dan belajar tembang pupuh.
“Sejak SD memang sudah menyukai dan belajar membang pupuh,” kata siswi kelas 8-F SMP Negeri 2 Tanjungsari, Kabupaten Sumedang saat berbincang dengan Gorajuara.com, Sabtu 19 Februari 2022.
Baca Juga: Kajian Dian Sastro Bahas Isi Rumahnya dengan Biasalah Anak Muda yang Jadi Trending Topik di Twitter
Bahkan, Awanda ketika masih di SD sudah mampu menembangkan pupuh dengan baik dan sangat menawan memanjakan telinga. Tidak heran, jika ia sempat meraih menjadi juara 3 lomba pupuh tingkat Kecamatan Tanjungsari.
Ditanya kenapa menyukai pupuh? Awanda menyebutkan, sejak dari kecil dirinya sudah menyadari ada bakat dalam dirinya di bidang seni pupuh ini.
Baca Juga: Album 'INVU' Milik Taeyon SNSD Berhasil Menjadi Penjualan Tertinggi di Hanteo
“Ya, aku suka tembang pupuh itu sejak kecil, karena kalau mendengar tembang pupuh itu rasanya mengena di telinga, sehingga tertarik untuk mendalami dan mempelajarinya,” tutur Awanda.
“Waktu belajar di SD itu ada pelajaran yang namanya karawitan, maka dari situ aku mulai mempelajari dan belajar tembang pupuh,” lanjut Awanda.
Baca Juga: Jangan Lupa, Drama Forecasting Love and Weather Episode 3 Tayang Malam Ini
Setiap hari tertentu, Awanda pun mendapatkan pelajaran ngawih Sunda, sehingga semakin tertarik dengan tembang pupuh.
Salah satu pupuh yang disukai Awanda jenis pupuh wirangrong. “Kenapa aku menyukai pupuh wirangrong? “Karena watak dari pupuh wirangrong itu menggambarkan rasa malu (kawiwirngan, Sunda) akibat oleh perilaku sendiri,” bebernya.***