profil

Sekolah Penggerak Memerdekakan Siswa yang Berorientasi Terhadap Kebutuhan dan Karakteristiknya

Senin, 1 November 2021 | 23:13 WIB
Kepala SMA Negeri 1 Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Drs. H. Suhendiana Noor, M.M.Pd., (Foto: Gorajuara.com/Ahmad Fauzi Jaelani)

GORAJUARA - Pada tahun 2021 SMA Negeri  1 Lembang, Kabupaten Bandung Barat lolos seleksi Sekolah Penggerak tahap 1 tahun 2021.

Sekolah Penggerak, yakni sekolah yang memerdekakan siswanya, dan  berorientasi kepada kebutuhan serta  karakteristik siswa.

Hal itu, menurut Kepala SMA Negeri 1 Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Drs. H. Suhendiana Noor, M.M.Pd., belum lama ini.

Baca Juga: SMA Bina Persada Nusantara Start Lebih Awal Laksanakan Pembelajaran Tatap Muka, Ini Rahasianya

Menurutnya, Sekolah Penggerak sangat mendukung sekali terhadap program-program SMAN 1 Lembang yang sudah dilaksanakan.

“Melakukan pembinaan berdasarkan asumsi, bahwa siswa itu merupakan individu yang unik dan  mempunyai kecerdasan yang berlainan,” kata kepala sekolah yang akrab disapa Suhe ini.

SMAN 1 Lembang, tandas Suhe,  banyak talenta-talenta yang kecerdasannya berlainan, salah satunya adalah kecerdasan musical, spasial, logika-matematika, gerak-kinestetik, intrapersonal, dan kecerdasan interpersonal.

Baca Juga: Sebanyak 730 SMA, 760 SMK dan 117 SLB di Jawa Barat Sudah Melakukan Pembelajaran Tatap Muka

“Itu yang harus kita kembangkan, sehingga dengan Sekolah Penggerak ini menjadi  gayung bersambut. Apa yang saya inginkan dengan program yang diminta oleh Mendikbudristek,” katanya.

“Jadi nanti pembinaan siswa atau pembelajaran siswa lebih kepada memfasilitasi individu-individu yang unik,” lanjutnya Suhe.

Anak sudah mempunyai kodrat alam yang memang merupakan potensi, jelas Suhe, sehingga harus kita fasilitasi agar potensinya yang dimiliki siswa akan berkembang.

Baca Juga: Target Market SMA Terbuka Anak-anak Mengalami Kesulitan Ekonomi yang Tidak Tersentuh Fasilitas Pendidikan

Seperti berpotensi dalam bidang musik, olahraga, seni tari dan lain sebagainya. “Ini yang harus kita fasilitasi, sehingga potensi yang ada dalam dirinya  bisa berkembang dengan baik,” ujarnya.

Sebelum seleksi Sekolah Penggerak, menurut Suhe,  SMAN 1 Lembang sudah melakukan hal itu, sehingga banyak prestasi-prestasi, terutama dalam bidang nonakademik, karena kita memfasilitasi mereka untuk mengembangkan bakat dan potensinya.

Baca Juga: Bangkrutkan PT Garuda Indonesia, Said Didu: Demi Menyelamatkan Proyek Kereta Cepat, Itu Diluar Akal Sehat

Seperti pada tahun 2021 ini, siswa-siswi SMAN 1 Lembang banyak yang menorehkan prestasi di masa pandemi Covid-19, di antaranya berprestasi di FLS2N, baik tingkat Jawa Barat maupun tingkat nasional.

“Seperti juara monolog tingkat nasional, seni lukis, Adiwiyata, dan kita juga selalu melibatkan siswa dalam seminar-seminar internasional,” beber Suhe.

Munculnya anak-anak berprestasi itu, ungkapnya,  berkat dari dorongan fasilitas yang disediakan oleh sekolah.

Baca Juga: Wali Kota Bandung Klaim Masih Terkendali Meski Angka Kasus Aktif Covid-19 Naik

“Nah, untuk memfaslitasi berbagai kecerdasan siswa ini, kita memfasilitasi dengan 32 ekstrakurikuler yang bisa dipilih oleh siswa untuk mengembangkan kodrat alamnya dan bakatnya.

“Sehingga potensinya ini akan menjadi kekuatan bagi dirinya untuk berprestasi di masa yang akan datang,” ujarnya Suhe.***

Tags

Terkini

Sisi Lain dari Pencipta Lagu Syukur

Rabu, 17 Agustus 2022 | 23:00 WIB

Kisah Inspiratif Joyana, Anak Yatim Berprestasi

Kamis, 2 Juni 2022 | 19:39 WIB

Profil Bupati Bogor Ade Yasin yang Kena OTT KPK

Rabu, 27 April 2022 | 20:51 WIB