edukasi

Fenomena Nongkrong di Warung Bunda... Ini Solusi Untuk Bantu Anak Anak Remaja...

Minggu, 2 Maret 2025 | 16:25 WIB
Warung Kopi Jadi Tempat Nongkrong Anak Muda (GoraJuara.com/dok AKSI)

GORAJUARA - Fenomena "Warung Bunda" muncul di kota Cimahi cukup jadi perhatian publik. Warung selalu menjadi tempat anak-anak sekolah nongkrong. 

Berdasarkan hasil penelitian nongkrong adalah budaya anak-anak di Indonesia. Menjamurnya kafe (warung) merupakan respon terhadap hadirnya eksistensi anak muda.

Nongkrong memenuhi keinginan, selera, dan pembentukan gaya hidup anak muda. Warung tidak hanya menjadi tempat nongkrong secara fungsional.

Baca Juga: Begadang Jangan Begadang... Inilah Akibat dari Suka Begadang Harus Diajarkan di Sekolah...

Kafe (warung) dimaknai telah bergeser dari nilai guna yang mengarah pada nilai tanda. Kafe tidak lagi menjadi tempat yang esensial untuk memenuhi kebutuhan fisik atau biologis semata.

Warung atau kafe bagi anak-anak muda menjadi simbol eksistensi diri dan gaya hidup kaum muda. Fenome nongkrong di warung atau kafe rupanya telah terjadi di kalangan anak muda.

Nongkrong dilakukan pelajar setelah pulang sekolah. Sayangnya ada warung yang digunakan untuk bolos sekolah, perjualan narkoba, geng motor, dan hal-hal negatif lainnya.

Baca Juga: Badai PHK Membuat Karyawan Menangis... Solusi Giatkan Pendidikan Wirausaha Digital...

Fenomena keberadaan warung tempat nongkrong sudah ada sejak dahulu dan terjadi turun-temurun, bahkan ada pengurus dan keterlibatan alumni.

Pendekatan dunia pendidikan untuk menghindari budaya nongkrong ke arah negatif adalah melibatkan siswa untuk melakukan penelitian dari keberadaan warung dan aktivitasnya.

Penelitian dikemas dalam bentuk studi kasus, observasi, wawancara, dalam kegiatan proyek pembentukkan karakter. Hasil temuan dipresentasikan ke publik melalui berbagai media.

Baca Juga: Inilah Tips Jitu Supaya Pembelajaran Menyenangkan...Bapak Ibu Guru Wajib Tahu...

Upaya lainnya adalah meningkatkan program-program kreatif di sekolah. Merangkul semua kecerdasan siswa bisa dikembangkan di sekolah. 

Membangun komunikasi inten dengan orang tua siswa, dengan melakukan acara parenting berisi tentang program dan fenomena yang terjadi pada anak-anak.***

Tags

Terkini

Membaca SE Mendikdasmen Nomor 14 Tahun 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:24 WIB