GORAJUARA - Program Nabung Saham di SMAN 15 Bandung terus berjalan. Untuk menyukseskan program Nabung Saham, sosialisasi Nabung Saham dilakukan kepada komite sekolah.
Sekalipun program sudah disosialisaikan di setiap kegiatan, masih saja ada yang tidak paham. Padahal informasi terntang saham sudah banyak beredar di media informasi.
Di zaman sekarang, tidak perlu ada orang yang gagal paham karena semua informasi yang ingin kita cara ada di media informasi. Di era informasi sekarang semua orang bisa belajar.
Baca Juga: Pelatihan Manajemen Kolaborasi di Sekolah Alam Rumah Tahfiz SMP PCI Pangalengan
Belajar di abad informasi tidak lagi harus hadir ke sekolah dan ada guru. Saat ini semua orang bisa mendapat ilmu tanpa harus daftar sekolah dan ada guru.
Semua ilmu jika kita minat, bisa belajar secara mandiri dengan mencari berbagai literatur yang ada di internet. Kecepatan belajar anak-anak sekarang berbeda dengan orang dahulu.
Untuk memsosialisasikan program Kurikulum Merdeka dan inovasi program pendidikan karakter, Dr. Toto Suharya, S.Pd., M.Pd. paparkan program Nabung Saham ke jajaran pengurus komite.
Baca Juga: Luar Biasa Ini Ilmu Baru....Stimulasi Kecerdasan Otak Melalui Nafas Ritme..
Hal penting yang disampaikan oleh Toto kepada jajaran pengurus Komite SMAN 15 Bandung, Nabung Sahama adalah bagian dari menolong orang.
Mengapa Nabung Saham bisa jadi menolong orang? Ketika kita menabung saham di sebuah perusahaan yang ada di Indonesia, maka secara tidak langsung kita membantu ekonomi orang.
Di dalam sebuah perusahaan ada karyawan-karyawan yang hidup dengan menerima gaji dari perusahaan. Jika kita ikut investasi di perusahaan tersebut berarti kita ikut bantu ekonomi orang.
Baca Juga: Berikan Hak Pengelolaan Guru Pada Kemdikbud...
Para karyawan akan tetap bekerja mendapat gaji, karena perusahan bisa terus beroprasi karena ada suntikan dana dari para investor. Para investor adalah orang-orang terbaik.
Para investor tangannya selalu di atas. Orang-orang yang tangannya di atas dia punya karakter mandiri dan tidak membebani orang lain. Inilah karakter unggul yang harus kita bangun.