GORAJUARA - Di abad teknologi informasi, kualitas pendidikan tidak hanya dilihat dari angka nilai. Era teknologi banyak memberikan informasi bahwa nilai tidak berhubungan dengan sukses.
Pelajar, mahasiswa, dengan nilai akademik tinggi, dalam bidang ekonomi penghasilannya kalah dengan nilai akademik biasa-biasa saja. Kecerdasan akademik tinggi hanya fokus satu bidang.
Orang-orang dengan kecerdasan akademik biasa-biasa, lebih banyak mengandalkan berbagai bidang. Orang yang memiliki kemampuan akademik biasa, kurang percaya diri.
Baca Juga: Diskusi Konstruktif Anggota AKSI...Usulkan Perlunya Wakasek di SD...
Karena kurang percaya diri, mereka lebih nyaman dengan membangun komunitas untuk menjaga kepercayaan dirinya. Dalam komunitas, kemampuan bergaul yang diutamakan bukan akademik.
Kemampuan bergaul menjadi keunggulan orang-orang dengan akademik biasa. Sementara mereka yang akademik tinggi, cenderung individual dan suka bersaing.
Kualitas pendidikan di era teknologi informasi, kecerdasan akademik lagi lagi hal utama. Kecerdasan emosional-spiritual merupakan bagian penting abad teknologi informasi.
Baca Juga: Nafsu Manusia Ada Dua...Kenali Diri Mu Sendiri...
Kualitas pendidikan dapat dilihat bagaimana program-program sekolah mengembangkan pendidikan karakter berbasis pada kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual.
Tiga domain otak, harus dikembangkan secara bersamaan. Kecerdasan intelektual mengarah pada perbedaharaan dan penalaran pengetahuan.
Kecerdasan emosional Berkaitan dengan kemampuan mengendalikan amarah, berdasarkan perbendaharaan pengetahuan dan penalaran yang dimiliki.
Baca Juga: Sekarang Faktor Utama Bukan Faktor Penyebab Sukses... Guru dan Siswa Penyebabnya...
Kecerdasan spiritual berkaitan dengan kemampuan berprilaku sesuai dengan perbendaharaan pengetahuan, penalaran, dan emosi yang terkendali, bersumber pada pengetahuan keagamaan.
Kualitas pendidikan dapat dilihat dari pengelolaan pendidikan yang mampu mempraktekkan prilaku-prilaku baik sehari-hari dalam lingkungan pendidikan. Bersumber pada kecerdasan intekektual, emosional, dan spiritual.***