GORAJUARA - Sebelumnya saya tidak mengerti mengapa penemu Bitcoin bernama Satoshi Nakamoto menjadi manusia misterius. Namanya seperti orang Jepang tapi tidak ada orangnya.
Saya berpikir mengapa penemu Bitcoin tidak muncul ke permukaan dan mengenalkan dirinya. Jika ada sudah pasti dia akan menjadi selebritis dan orang terkenal. Sampai sekarang tetap misterius.
Jawabannya baru saya dapatkan, dari penjelasan seseorang melalui voice note dalam sebuah grup komunitas di media sosial. Penjelasan beliau telah membuka mata hati dan telinga.
Baca Juga: Membela Palestina... Menarasikan Kemerdekaan Palestina...
Beliau menjelaskan, "Bitcoin adalah produk yang bisa menjadi alat tukar. Jika orang bertransaksi dengan Bitcoin maka transaksi menjadi tidak ribet seperti melalui perbankan".
Jadi kehadiran Bitcoin mengancam sistem keuangan yang selama ini dikontrol negara. Apalagi jika berbicara dolar, pemilik dolat ini sangat agresif jika ada ancaman terhadap kepentingannya.
Uang dolar sangat dijaga kestabilannya. Untuk menjaga nilai mata uang dolar negara bisa melakukan apa saja asal dolar tetap stabil dan jadi mata uang dunia.
Baca Juga: Ombudsman RI Melakukan Pemantauan PPDB di SMAN 9 Bandung...
Dari sini bisa dipahami, mengapa Satoshi Nakamoto memilih menjadi manusia misterius. Sebenarnya bitcoin menjadi ancaman bagi stabilitas negara yang selama ini ingin tetap jadi polisi dunia.
Jika kita belajar sejarah, atau kisah di film-film, kita pernah menyaksikan bagaimana ilmuwan-ilmuwan kehilangan nyawanya karena dianggap membahayakan keamanan negara.
Bitcoin yang ditemukan Satoshi Nakamoto hingga sekarang terus berkembang di masyarakat. Bitcoin telah menjadi alat tukar dan aset untuk investasi tanpa melalui perbankan.
Baca Juga: Ilmu Didaktik Dari Finlandia... Cukup Sederhana Bisa Diajarkan di Indonesia...
Bitcoin bisa disimpan dalam jangka panjang, dan perdagangannya berlaku 7 hari 24 jam. Tidak ada hari libur. Kapan saja dan dimana saja orang bisa membeli dan menjual Bitcoin.
Jika saja Satoshi Nakamoto pada saat itu langsung menampakkan diri, mungkin nasibnya tidak akan lama dan bitcoin tidak akan dikenal masyarakat.
