Inilah Ciri Ciri Good Girl Syndrome dan Solusinya, Penyakit Mental yang Membuat Suasana Terkekang dan Tidak Bahagia

photo author
- Minggu, 4 Februari 2024 | 09:02 WIB
perasaan terkekang karena Good Girl Syndrome (pexels.com)
perasaan terkekang karena Good Girl Syndrome (pexels.com)

Solusinya, kamu perlu merefleksikan diri terhadap sikap kamu yang tidak berani dan yakin atas keputusan sendiri dan lebih meyakinkan diri bahwa boleh berbeda keputusan dengan orang lain, karena tentu kamu punya dasar atas pengambilan keputusan tersebut.

Yakni kamu perlu memahami apa yang sebenarnya membuat takut itu, karena ketidaktahuan atau hanya karena takut tidak sama dengan keputusan orang lain dan mulai menerima perbedaan, karena perbedaan tidak selalu berujung konflik.

Baca Juga: Cuma Butuh 3 Bahan! Ini Dia Resep Kue Valentine dengan Budget Minimal yang Mudah Dibuat

3. Perfeksionis dalam Segala Hal.
Kamu tak perlu menjadi perfeksionis untuk mengikuti standart orang lain.

Karena setiap orang mempunyai pandangan tersendiri atas diri kamu. Dan kamu tidak bisa mengatur pandangan orang lain tersebut.

Solusinya, jadikan pandangan orang lain itu sebagai sebuah informasi simbolik atas apa yang harus kamu lakukan kedepannya dan bukan menjadi tuntutan keharusan untuk ada pada diri kamu.

4. Bangga pada diri sendiri saat bisa membantu orang lain, tetapi merasa tidak berguna jika menolak permintaan orang lain.
Hal ini membuat kamu menjadi tidak nyaman dalam menghadapi permintaan bantuan dari teman.

Solusinya, diharapkan kamu memberikan sikap yang sesuai dengan kondisi kamu.

Baca Juga: Daya Tarik Wisata, Dusun Bambu Lembang, Ada Apa Saja? Simak Penjelasan Lengkapnya...

Jika kamu tidak bisa, bilang saja tidak bisa tanpa harus memaksa kamu harus bisa.

5. Sulit mengatakan tidak dan mengungkapkan keinginan diri sendiri
Hal inilah yang paling besar membuat kamu mengalami tekanan psikologis yang hebat.

Kamu tidak berani speakup atas apa yang diinginkan dan tidak diinginkan.

Solusinya, Tegas dan beranilah pada diri sendiri untuk mengucapkan kata " ya" atau "tidak" Atas apa yang kamu inginkan, tanpa tertuntut respon perasaan orang lain.

Ini semua adalah upaya kamu menjadi lebih merasa nyaman dan bersikap senatural mungkin.

Dan akan menjelaskan siapa kamu sebenernya tanpa harus memusingkan perkataan dan perasaan orang lain.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Janitra Achmad

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Membaca SE Mendikdasmen Nomor 14 Tahun 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:24 WIB