Resolusi Haruslah Realistis, Benarkah  

photo author
- Kamis, 21 Oktober 2021 | 13:45 WIB
Selama pandemi, banyak resolusi yang terpaksa harus dibatalkan atau ditunda. (asian.leadership.com-gorajuara)***
Selama pandemi, banyak resolusi yang terpaksa harus dibatalkan atau ditunda. (asian.leadership.com-gorajuara)***

Ibaratnya, jika hidup membawa kita jatuh ke dasar tanah, maka cepatlah pantulkan diri kita kembali agar kita mengudara.

Tentunya proses mengudara ini harus disertai perbaikan pada strategi yang baru dan lebih realistis.

Baca Juga: Ini Pesan Ridwan Kamil kepada Anggota ICMI Orwil Jabar  

Jangan sampai kita berlarut-larut dalam kegagalan tersebut. 

Cobalah untuk menyesuaikan resolusi tersebut dengan keadaan pandemi yang serba terbatas.

Misalnya di tahun 2020 kita membuat sebuah resolusi, bahwa kita akan menjalankan hidup yang lebih sehat.

Akan tetapi, di tahun 2021, kita tidak dapat melakukan resolusi tersebut, karena terhalang pandemi yang semakin hari semakin buruk.

Untuk melaksanakan resolusi tersebut, kita bisa membuat tujuan tersebut di resolusi tahun 2022.

Buatlah resolusi yang lebih realistis, misalnya melakukan olahraga sederhana yang bisa dilakukan selama lima menit.

Hal ini tentu akan membuat kita menjadi lebih mudah untuk melaksanakan resolusi tersebut.

Baca Juga: Kontingen Jabar Jalani Pemulihan di Sejumlah Hotel, Ini yang Dikatakan Ridwan Kamil

Tapi, janganlah lupa bahwa apa yang kita tuliskan di resolusi untuk tahun depan ini hanya bisa kita rencanakan.

Melakukan berbagai usaha untuk merealisasikannya memang harus, tapi bukan berarti kita harus memaksakan hal itu.

Ketika apa yang kita rencanakan ternyata tidak berhasil lagi, maka biarkan ikhlas mengambil alih semuanya.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Abu Rahma

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini