LONDON, GORAJUARA - Laga big match yang mempertemukan duo rival London Utara akan tersaji dalam pekan ke-6 Liga Primer Inggris yang akan dihelat pada hari Minggu 26 September 2021 nanti.
Arsenal akan menjamu Tottenham Hotspur yang merupakan seteru abadinya di Emirates Stadium dan melakoni pertemuan ke-190 dalam sejarah Liga Primer Inggris.
Arsenal yang kini bertengger di peringkat ke-13 baru saja meraih kemenangan pada pertandingan terakhirnya saat menghadapi Burnley dengan skor 0-1 lewat gol tunggal Martin Odegaard.
Baca Juga: Selama Pandemi Covid-19, Emil: Kota Bandung Kelihangan Pendapatan Asli Daerah Sebesar Rp1 Triliun
Walau sempat mengalami kendala dengan meraih deretan hasil buruk di tiga pertandingan awal Premier League, pasukan Mikel Arteta setidaknya punya modal bagus untuk menjamu rival abadinya pada hari Minggu nanti.
Di samping itu, Tottenham Hotspur justru mengalami penurunan performa. Di bawah asuhan Nuno Espirito Santo, mereka sempat mengalami start bagus di awal musim.
Bahkan The Lilywhites pun pernah memuncaki klasemen. Namun demikian, dalam empat pertandingan terakhir seolah kehilangan momentum untuk mempertahankan konsistensi.
Baca Juga: Kontingen PON XX Jawa Barat Dikawal Enam Dokter Khusus Agar tak Terpapar Virus Berbahaya Ini
Pertemuan antara keduanya di pekan ke-6 tentu saja jadi ajang adu gengsi yang menentukan siapakah yang paling pantas dinobatkan sebagai penguasa London Utara.
Jika salah satu di antara kedua tim mampu memenangi pertandingan ini, maka itu akan jadi modal bagus sebagai motivasi kuat untuk pertandingan mendatang.
Mikel Arteta kemungkinan besar akan kembali mengandalkan peran Martin Odegaard di antara para pemain muda Arsenal. Pasalnya, pelatih asal Spanyol itu punya strategi direct dari tengah lapangan yang cocok dengan gaya main Odegaard.
Baca Juga: Momentum HJKB 211, Oded: Masyarakat Bandung Rapatkan Barisan Tuntaskan Pandemi Covid-19
Di saat yang sama, kepiawaian Odegaard mengeksekusi tendangan bebas adalah nilai plus kala Meriam London menghadapi kebuntuan taktik dan memanfaatkan eksekusi bola mati.
Sedangkan Tottenham Hotspur, Nuno Espirito diperkirakan akan mengandalkan sosok Son-Heung Min sebagai juru gedor di lini depan bersama dengan Harry Kane. Tak hanya bisa mencetak gol, pemain asal Korea Selatan itu pun mampu melakukan penetrasi ke jantung pertahanan dengan kemampuan olah bola maupun kecepatannya.
