Hari Pertama PTM di Subang Berjalan Lancar

photo author
- Senin, 16 Agustus 2021 | 19:13 WIB
Seorang guru sedang mengajar pada PTM hari pertama di salah satu sekolah dasar yang ada di Subang. (Hally Dilan/Gorajuara.com)
Seorang guru sedang mengajar pada PTM hari pertama di salah satu sekolah dasar yang ada di Subang. (Hally Dilan/Gorajuara.com)

SUBANG, GORAJUARA.com - Pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas pada hari pertama di wilayah Kabupaten Subang berjalan lancar sesuai Intruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 30 Tahun 2021 dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Subang, DR. H. Aep S kepada Gorajuara.com, Senin (16/8/2021), membenarkan PTM pada hari pertama berjalan lancar dan dibagi jadual session sesuai ketentuan dan pembelajaran hanya berlangsung hanya 2 jam.

“Untuk sementara semuanya berjalan lancar dan terus kita dievaluasi, “katanya.

Menurutnya, pihaknya tidak mengatur dan mengawasi jenjang pendidikan SMA, SMK, MAN dan Tsanawiyyah karena sudah berada dalam pengelolaan pemerintah provinsi Jawa Barat, dan madrasah oleh Kementerian Agama.

Baca Juga: Garut Zona Oranye, Siswa Kembali ke Sekolah

“Sekolah yang menjadi tanggungjawab kita juga tidak semuanya melakukan PTM, karena harus ada kesiapan dengan mengisi instrument ke Kemendikbud, sehingga ada sekolah yang masih banyak melakukan pembelajaran secara daring,” katanya.

Sekolah yang sudah melaksanakan PTM, sebutnya, jumlahnya mencapai 1.136 lembaga dari 2.207 lembaga, terdiri dari Taman Kanan-kanak sebanyak 108 dari jumlah seluruhnya 341, Kelompok Bejalar (KB) 90 dari 449, SPS 66 dari 307, Sekolah Dasar (SD) 728 dari 888 sekolah, dan untuk SMP sebanyak 136 dari seluruhnya 177 dan PKBM hanya 8 dari 45.

Terkait pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) yang telah mengikuti vaksinasi dari PTK pendidikan usia dini sebanyak 2.330 dari 4.273 orang, SD sudah 65% sebanyak 5.823 orang dari jumlah 8.906 dan SMP terbanyak dari 3.306 orang sudah divaksin 2.818 atau 85%. Sama halnya dengan PTK nonformal dari 448 orang sudah divaksinasi sebanyak 379 orang.**

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ahmad Fauzi Jaelani

Tags

Rekomendasi

Terkini