Richard Eliezer Ungkap Alasan Muntahkan Peluru Lebih dari Sekali ke Brigadir J: Bintang Dua Ini Teriak ke Saya

photo author
- Kamis, 1 Desember 2022 | 11:24 WIB
Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, Richard Eliezer, memberikan kesaksian di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (Screenshot YouTube Kompas TV)
Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, Richard Eliezer, memberikan kesaksian di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (Screenshot YouTube Kompas TV)

GORAJUARA - Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, Bharada Richard Eliezer mengungkap alasan mengapa melepas tembakan lebih dari sekali ke arah almarhum.

Dalam lanjutan sidang kasus pembunuhan Brigadir J alias Brigadir Yosua, Irwan Iriawan selaku kuasa hukum Kuat Ma'ruf menanyakan berapa kali Richard menembak Brigadir J.

Baca Juga: Tak Hanya Arya Saloka dan Amanda Manopo, Inilah Sederet Aktris dan Aktor yang Terpilih Dalam Silet Awards 2022

Richard menjawab dirinya menembak almarhum sekitar tiga hingga empat kali.

Lebih lanjut, Irwan juga bertanya mengenai teknis penggunaan senjata yang digunakan oleh Richard saat menembak Brigadir J.

"Apakah kalau orang menembak itu harus dikokang dulu atau seperti apa?" tanya Irwan dalam lanjutan sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu, 30 November 2022 kemarin.

Baca Juga: Anggap Lesti Kejora Jelek Tak Pantas untuk Rizky Billar, ini Alasan Logis dan Tujuan Pinkan Mambo

Richard kemudian menjawab senjata yang digunakannya saat itu harus dikokang lebih dulu jika ingin digunakan dan harus menggunakan dua tangan.

Saat melakukan penembakan, Richard juga mengungkapkan dirinya menggunakan dua tangan saat memegang senjata tersebut.

"Nah mekanisme peluru keluar dari sistem yang dipakai senjata ini, sekali tarik pelatuk satu peluru keluar?" tanya Irwan.

Baca Juga: Ajudan Mengaku Melihat Ferdy Sambo Pakai Sarung Tangan, Kuasa Hukum : Kami Ingin Saksi Dihadirkan Kembali

"Tidak bapak," jawab Richard. "Bisa satu kali dua peluru keluar?" tanya Irwan lagi.

Richard kembali menjawab tidak atas pertanyaan tersebut. Irwan kemudian juga bertanya apakah senjata yang digunakan Richard harus dikokang kembali setiap ingin menembak.

"Ini senpi otomatis jadi sekali kokang itu ketika kita tembak langsung lanjut terus itu. Tarik pelatuk, tapi tidak dikokang. Tadi bapak bilang dikokang kan?" jawab Richard.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rany Listyawati Sis, St

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini