GORAJUARA - Meski masuk dalam skala sedang, namun gempa yang terjadi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Senin, 21 November 2022 memiliki daya getar cukup dahsyat, sehingga banyak mengakibatkan kerusakan.
Akibat gempa yang terjadi sekira pukul 13.20 WIB tersebut hingga kini telah menelan korban jiwa sebanyak 162 orang, dan ratusan orang mengalami luka ringan dan berat.
Update terkini, belasan ribu orang yang rumahnya mengalami kerusakan berat terpaksa harus mengungsi di 14 posko yang disediakan pemerintah.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan "Gempa yang terjadi pada Senin, 21 November 2022 pukul 13.20 WIB sebenarnya berskala sedang, tapi mengakibatkan daya rusak yang luar biasa," Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Data yang tercatat, menurut Ridwan Kamil, sebanyak 162 orang meninggal dan 326 orang mengalami luka berat akibat tertimpa reruntuhan rumah.
"Berdasarkan data 326 orang yang mengalami luka berat kebanyakan patah tulang," ujar Ridwan Kamil di Pendopo Cianjur usai meninjau langsung wilayah yang terdampak bencana.
Berdasarkan data korban jiwa akibat gempa tersebut kebanyakan anak-anak. Korban tidak sempat menyelamatkan diri dan tertimpa reruntuhan bangunan.
Korban meninggal dunia maupun luka-luka dikirim ke RSUD Kabupaten Cianjur. Korban luka-luka terpaksa harus dirawat di area parkir rumah sakit, karena keterbatasan fasilitas ruangan.***