GORAJUARA - Tersangka yang diduga membantu Hacker Bjorka Muhammad Agung Hidayatullah alias MAH mengakui kesalahannya.
MAH menyesal telah membantu Hacker Bjorka untuk membuka peluang mengacak-acak pemerintah Indonesia.
MAH menjual kanal telegram miliknya kepada Hacker Bjorka seharga USD 100 dan dibayar dengan menggunakan Bitcoin.
Baca Juga: Mesin Gol! Erling Haaland Buat Rekor Lagi di Premier League 2022-2023
“Saya salah juga karena menjadi sarana buat dia (Hacker Bjorka) untuk meng-upload itu semua,” kata MAH.
Namun MAH menegaskan bahwa ia tidak membocorkan data pemerintahan kepada Hacker Bjorka.
“Saya tidak bocorin data dan saya tidak bisa ngehack,” lanjut MAH.
Sebelumnya, MAH ditetapkan sebagai tersangka oleh polri pada tanggal 16 September 2022.
Baca Juga: Reality Show New Jeans Code In Busan akan Segera Tayang Di SBS pada Oktober 2022 Mendatang
Penetapan tersangka tersebut disampaikan oleh Kombes Pol. Ade Yaya Suryana Juru Bicara Divisi Humas
"Jadi timsus telah melakukan beberapa upaya dan berhasil melakukan mengamankan, tersangka inisial MAH," kata Ade.
Namun ditetapkan MAH sebagai tersangka, MAH tidak ditahan, MAH hanya wajib lapor ke Polres Madiun dua kali dalam seminggu.***