GORAJUARA - Hacker Bjorka akhir-akhir ini menjadi perhatian banyak orang, yang terbaru memberikan informasi soal pembunuh Munir.
Informasi hacker Bjorka ini mengejutkan banyak netizen Indonesia, karena kasus pembunuhan Munir adalah kasus lama tetapi bisa diangkat kembali dan langsung menyebutkan identitas pembunuhnya.
Mendapati informasi hacker Bjorka soal pembunuh Munir, salah satu pihak dari Partai Berkarya memberikan tanggapannya.
Badaruddin Andi Picunang selaku Sekretaris Jenderal Partai Berkarya merespons tudingan akun anonim hacker Bjorka.
Respons Badaruddin diberikan lantaran nama ketua partainya dituduh sebagai dalang dibalik pembunuhan aktivis Munir.
Muchdi Purwopranjono (Muchdi PR) yang saat ini menjabat sebagai ketua umum Partai Berkarya disebut Bjorka sebagai tokoh utama pembunuh Munir Said Thalib.
Badaruddin menegaskan Muchdi PR telah terbukti tidak terlibat dalam kasus Munir oleh pengadilan dan sudah dibebaskan.
Baca Juga: Baca Doa Hari Senin Agar Dimudahkan Semua Urusan Dunia dan Akhirat
Menurut Badaruddin, ada motif tertentu dari hacker Bjorka membuka kembali hal tersebut ke publik.
"Kita serahkan ke negara saja. Kan sudah lama kasusnya dan yang terkait sudah menjalani proses hukum. Adanya hacker Bjorka membuka ke publik lagi pasti ada niat di balik itu. Entah mau menutupi isu terupdate sekarang atau sekedar isu jelang pemilu lima tahunan. Wallahu alam. Lama lama juga akan hilang dengan sendirinya," ujar Badaruddin melalui pesan pada Ahad, 11 September 2022.
"Kami ingatkan bahwa isu ini tidak ada hubungannya dengan Partai Berkarya, dan Ketum Muchdi PR juga tidak pernah membawa isu ini ke partai karena kasus ini sudah lama dan selesai sebelum Partai Berkarya lahir di tahun 2016," lanjut Badaruddin.
Ia juga menyebut partainya yang tengah disorot karena tidak lolos pendaftaran di KPU dan adanya dinamika internal tak kunjung usai.