GORAJUARA – Pada awal bulan Agustus 2022, beredar laporan bahwa terdapat suspek cacar monyet yang ditemukan di daerah Jawa Tengah.
Dilansir dari website resmi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah oleh Gorajuara, Ganjar Pranowo menyebut jika pasien yang menjadi suspek cacar monyet tersebut berada dalam pantauan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.
“Kita belum berani menentukan apakah itu monkeypox atau bukan, tapi kita lagi pantau,” ujar Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah.
Baca Juga: Link Nonton Live Streaming Bali United vs RANS Nusantara, Malam ini Pukul 20.00 WIB
Lalu Ganjar menyebut jika kasus serupa pernah ditemukan di wilayah pemerintahannya beberapa waktu silam. Namun, pasien yang menjadi suspek cacar monyet tersebut kemudian dinyatakan negatif setelah melalui pemeriksaan.
“Dulu pernah ada yang masuk ke kami, saya udah cek, tapi hasil lab pemeriksaan terakhirnya bukan, Alhamdulillah,” ujar Ganjar Pranowo.
Meskipun demikian, Ganjar mengatakan jika seluruh komponen masyarakat harus mewaspadai akan cacar monyet ini.
Baca Juga: Profil Benjamin Sesko, Pemain Incaran MU yang Cetak Gol ke Gawang Liverpool
Di samping itu, mantan anggota Komisi IV DPR RI 2004-2009 itu meminta agar pemerintah pusat memperketat pintu masuk ke Indonesia terkait penyakit cacar monyet ini.
“Kami meminta, karena ini pasti ada pengaruh dari luar, maka pintu masuk Indonesia masih butuh pengetatan-pengetatan dan checking menggunakan banyak peralatan agar kita bisa aman,” ujar Ganjar.
Terkait dengan suspek cacar monyet yang ditemukan di Jawa Tengah, Ganjar meminta agar masyarakat tidak panik.
Baca Juga: Tayang Serentak di Seluruh Bioskop Indonesia Hari ini! Berikut Sinopsis Pengabdi Setan 2
“Masyarakat Jawa Tengah nggak perlu panik, kalau merasa tidak sehat segera periksa itu yang paling gampang. Dalam konteks Covid juga sama, segera lakukan booster, pakai maskermu sehingga Insya Allah aman,” ujar Ganjar.
Pada tanggal 23 Juli, WHO telah menetapkan penyakit cacar monyet sebagai darurat kesehatan masyarakat internasional.