Percepat Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat, Pemkab Bandung Sosialisasikan Pinjaman Dana Bergulir

photo author
- Jumat, 28 Januari 2022 | 15:00 WIB
Bupati Bandung HM Dadang Supriatna saat menghadiri sosialisasi penyertaan modal non permanen (gorajuara.com/Sastra)
Bupati Bandung HM Dadang Supriatna saat menghadiri sosialisasi penyertaan modal non permanen (gorajuara.com/Sastra)

 

GORAJUARA - Pemerintah Kabupaten Bandung melalui Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah melaksanakan sosialisasi penyertaan modal non permanen berupa pemberian pinjaman dana bergulir kepada masyarakat melalui lembaga keuangan bank di Kabupaten Bandung.

Sosialisasi pun dilaksanakan di Hotel Sutan Raja Soreang, yang dihadiri Bupati Bandung HM Dadang Supriatna dan jajaran Perangkat Daerah serta para camat dan perwakilan perangkat desa di Kabupaten Bandung.

Bupati Dadang Supriatna mengatakan, penyertaan modal non permanen itu, setiap RW diberikan pinjaman dana bergulir sebesar Rp 60 juta. Di Kabupaten Bandung tercatat 4.253 RW, sehingga total dana bergulir itu mencapai sekitar Rp 260 miliar.

Baca Juga: Jadwal Bioskop Trans TV Nanti Malam dan Sinopsis, 28 Januari 2022. Berikut Link Live Streaming

Baca Juga: 'All of Us Are Dead' Hari Ini Mulai Tayang Memburu Penonton Hanya di Netflix

Awal pergulirannya pada Februari 2022 mendatang, dan pada Maret, April hingga Mei akan dilakukan pemantauan. Jika perkembangannya bagus akan dilakukan penambahan dana pinjaman bergulir tersebut.

"Hanya kita paham, anggaran untuk penyertaan modal usaha itu tak bisa sekaligus dan akan dilaksanakan secara bertahap. Rencana saya tahun ini Rp 40 miliar dulu, tahun depan 2023 sebesar Rp 100 miliar dan tahun 2024 sisanya," kata Dadang Supriatna kepada wartawan usai membuka sosialisasi tersebut, Kamis, 27 Januari 2022.

Setelah pinjaman dana bergulir itu disalurkan, ia mengungkapkan, perkembangannya akan terus dilihat dan dipantau.

Baca Juga: Lewat PTSL, Lahirkan Pengusaha Baru dengan Kredit Usaha Rakyat

Baca Juga: Mampu Sentuh Masyarakat, NU Apresiasi Program-Program Pemkot Bandung

"Kalau seandainya bagus perputarannya, dan pertumbuhan ekonomi masyarakat cepat, makanya kita akan lihat perkembangannya," tutur Dadang Supriatna.

Tidak menutup kemungkinan, imbuh dia, dari APBD Perubahan akan diusulkan untuk mendapatkan penambahan untuk pinjaman dana bergulir tersebut.***

 

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Buddy Wirawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini