Kang Emil pun berencana pada Jumat, 30 Desember 2022 akan melakukan peresemian Masjid Al Jabbar, sehingga pada Kamis, 29 Desember 2022 akan menggelar Operasi Semut yang mengerahkan ribuan PNS untuk melakukan kerja bakti beres-beres di sekitar masjid.
"Saya akan mepimpin ribuan PNS untuk melakukan Operasi Semut. Jadi ada yang ngored, ngepel, nyebor dan lain sebagainya. Ini kebersamaan kita," tandasnya.
Baca Juga: Selalu Sabar dengan Arya Saloka, Putri Anne Ternyata Sempat Berontak Karena Kelewat Cemburu
Kang Emil pun mengisahkan ide awal dibangunnya Masjid Al Jabbar di kawasan Gedebage. Menurutnya, sejarah masjid ini ketika dirinya masih menjadi Wali Kota Bandung tahun 2016.
"Saya menghadap Pak Aher, dan meminta kalau bisa Jawa Barat memiliki masjid raya sendiri, jangan nebeng ke masjid Agung Bandung. Makanya masjid Agung Bandung namanya dirubah menjadi Masjid Raya Bandung Provinsi Jawa Barat," ujarnya.
Padahal urutannya, tambah Kang Emil, masjid negara milik negara adalah Istiqlal, kalau di provinsi itu masjid raya, kota/kabupaten masjid Agung, di tingkat kecamatan masjid Besar, dan desa masjid Jammi.
"Jadi masjid Raya Bandung Provinsi Jawa Barat akan saya kembalikan sesuai makomnya jadi masjid Agung Bandung, itu kalimat saya ke Pak Aher tahun 2016," tuturnya.
Diungkapkan Kang Emil, ketika sudah selesai Masjid Al Jabbar ini melebihi imajinasinya. "Masjid ini melebihi imajinasi saya. Antara sketsa saya dengan jadinya itu jauh lebih keren," kata Kang Emil.
"Jadi saya juga suka merinding kalau masuk sini, karena pengerjaannya terkomplek, tersulit, terbesar dan Allah takdirkan masjid ini hadir saat saya masih hidup dan menjadi pemimpin di Jawa Barat," tambahnya.
DKM sudah dibentuk, ulasnya, ketua DKM Gubernur, Wakil Ketua DKM Wakil Gubernur dan Ketua Harian Sekda Provinsi Jawa Barat, serta pengurusnya perwakilan 27 aktivis muslim yang direkomendasii MUI di kota/kab.***