news

6 Kejanggalan Kematian Polisi Tembak Polisi Brigadir J dan Bharada E, Keluarga Dilarang Melihat Jenazah?

Selasa, 12 Juli 2022 | 19:54 WIB
6 Kejanggalan Kasus Polisi Tembak Polisi antara Brigadir J dan Bharada E (Gorajuara.com/dok : Pixabay/skitterphoto)

Jenazah Brigadir J yang tewas dalam baku tembak di rumah dinas Ferdy Sambo kemudian dipulangkan ke kampung halamannya di Jambi untuk dimakamkan.

Akan tetapi, menurut pihak keluarga, terdapat sejumlah luka sayatan di jenazah mendiang yang diduga dari senjata tajam.

Bibi dari Brigadir J, Rohani Simanjuntak mengungkapkan, luka tembakan di tubuh Brigadir J terlihat lebih dari satu. Luka tembak tersebut di antaranya di dada, tangan, dan leher.

Bahkan 2 ruas jari korban dilaporkan putus. Korban juga disebutkan mengalami luka senjata tajam di bagian mata, hidung, mulut, dan kakinya.

Terkait luka sayatan itu, pihak Kepolisian hanya mengatakan itu terjadi akibat proyektil yang ditembakkan oleh Bharada E.

Baca Juga: Kronologi Polisi Tembak Polisi di Rumah Pejabat Polri, Diduga Karena Pelecehan

4. Keluarga Sempat Dilarang Lihat Jenazah Brigadir J

Menurut bibi mendiang Brigadir J, Rohani Simanjuntak, pihak keluarga sempat dilarang untuk melihat jenazah.

Rohani juga mengungkapkan, korban tiba di Jambi pada Sabtu, 9 Juli 2022 melalui kargo bandara. Saat tiba di rumah duka, keluarga awalnya tidak diperbolehkan untuk melihat kondisi korban.

Namun, ibu korban bersikeras untuk melihat kondisi anaknya sebelum dimakamkan. Saat itulah, keluarga melihat tubuh korban penuh luka.

Bahkan menurut ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat, keluarga sempat tidak diperkenankan membuka pakaian korban sebelum dimakamkan.

Selain itu, keluarga juga sempat dilarang mendokumentasikan kondisi korban saat pertama kali tiba di rumah duka.

Pihak keluarga Brigadir J, yang bertugas sebagai sopir istri Polri Irjen Ferdy Sambo meminta kepada pihak kepolisian untuk membuka video CCTV.

Hal ini dinilai supaya bisa menunjukkan kejadian yang sebenarnya terjadi perihal baku tembak.

Namun pihak kepolisian menyatakan bahwa CCTV di rumah Irjen Polri Ferdy Sambo rusak sejak 2 minggu lalu.

Halaman:

Tags

Terkini