GORAJUARA – Memasuki momen arus mudik lebaran 2022, sebanyak 37.133 kendaraan sudah terkonfirmasi meninggalkan kota Bandung via Gerbang Tol Cileunyi pada Sabtu 23 April 2022 atau H-10 lebaran. Hal itu dikonfirmasi oleh pihak Jasa Marga.
Marketing and Communication Department Head Jasa Marga Metropolitan Tollroad Irra Susiyanti, menyatakan bahwa volume kendaraan yang keluar kota Bandung via Gerbang Tol Cileunyi meningkat 14,88 persen di momen mudik H-10 lebaran 2022.
Di momen mudik h-10 lebaran 2022, pihak Jasa Marga ungkap sebanyak 30 ribuan kendaraan yang keluar kota Bandung via Gerbang Tol Cileunyi itu diketahui telah menuju wilayah Garut, Sumedang, dan sekitarnya.
Baca Juga: Berhak Mendaftarkan Ke KPU, Partai Mahasiswa Indonesia Bisa Ikut Pemilu 2024
"Volume lalu lintas transaksi itu meningkat 14,88 persen. Dari lalin new normal pada November 2021 yaitu sebesar 32.322 kendaraan," ujar Irra Susiyanti.
Sedangkan, volume transaksi yang masuk ke arah kota Bandung via Gerbang Tol Cileunyi tercatat ada sekitar 29.620 kendaraan.
Jumlah tersebut meningkat 7,44 persen dibandingkan lalin new normal pada November 2021 sebesar 27.570 kendaraan.
Menurut Irra Susiyanti, peningkatan volume lalu lintas transaksi juga terlihat oleh pihak Jasa Marga pada banyaknya yang meninggalkan kota Jakarta melalui Bandara Soekarno-Hatta.
Adapun total transaksi mencapai 92.401 kendaraan atau meningkat 13.97 persen ketimbang volume lalu lintas transaksi new normal yakni 81.072 kendaraan.
"Peningkatan terdistribusi di dua GT. Yaitu GT Cengkareng Jalan Tol Prof Soedijatmo dan GT Benda Utama 2 Jalan Tol Kunciran-Cengkareng yang merupakan bagian dari jaringan Jalan Tol JORR II," tandasnya.
Lanjutnya, terdapat peningkatan volume lalu lintas transaksi di GT Cengkareng sebesar 13.37 persen atau 70.414 kendaraan dibandingkan dari lalu lintas new normal sebesar 62.110 kendaraan.
Selanjutnya, peningkatan volume lalu lintas transaksi di GT Benda Utama 2 sebesar 21.987 kendaraan. Jumlah itu meningkat 15.95 persen dari volume lalu lintas transaksi new normal sebesar 18.962 kendaraan. ***