Antisipasi Kendala Operasional Saat Arus Mudik Lebaran 2022, PT KAI siapkan AMUS

photo author
- Minggu, 24 April 2022 | 10:03 WIB
Alat Material Untuk Siaga (AMUS) disiapkan PT KAI (Foto: Gorajuara.com/dok: PMJNews.com)
Alat Material Untuk Siaga (AMUS) disiapkan PT KAI (Foto: Gorajuara.com/dok: PMJNews.com)

GORAJUARA – PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) telah melakukan berbagai persiapan demi kelancaran perjalanan saat arus mudik lebaran 2022. Salah satunya adalah adalah antisipasi kendala operasional, PT KAI menyiapkan AMUS.

Alat Material Untuk Siaga (AMUS) telah disiapkan oleh PT KAI untuk antisipasi kendala operasional saat arus mudik dan arus balik lebaran 2022 demi keselamatan dan kelancaran perjalanan kereta api.

Kepala Humas Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa menjelaskan bahwa untuk antisipasi kendala operasional perjalanan kereta api saat arus mudik lebaran 2022, khususnya yang disebabkan oleh cuaca ekstrim dan daerah rawan, PT KAI telah menyiapkan AMUS.

Baca Juga: SMAN 2 Kuta Selatan Bali, Gelar Moneta Literasi

Nantinya, Alat Material Untuk Siaga (AMUS) ini akan disiapkan oleh PT KAI di tempat-tempat yang rawan terjadi hambatan akibat cuaca ekstrim untuk antisipasi kendala operasional perjalanan kereta api di masa arus mudik lebaran 2022.

Seperti banjir, amblesan dan tanah longsor. AMUS yang siapkan berupa batu balas, bantalan rel, pasir, karung, besi (untuk jembatan), alat penambat rel, dan alat siaga lainnya.

“Daop 1 Jakarta memastikan kondisi track atau jalur benar-benar dalam kondisi baik, seperti lebar jalur, kondisi bantalan, penambat rel, jembatan, wesel, batu balast, normalisasi saluran air, dan perlintasan sebidang,” kata Eva kepada PMJ News, Sabtu (23/4/2022).

“Terdapat 29 lokasi Unit Pelaksana Teknis Jalan Rel dan Jembatan yang telah tersedia AMUS di wilayah Daop 1 di antaranya di Rangkasbitung, Tanah Abang, Tanjung Priok, Pasarsenen, Manggarai, Bekasi, Cikarang, Karawang dan Cikampek,” urainya panjang lebar.

Eva menuturkan bahwa di Daop 1 Jakarta masih terdapat 12 lokasi daerah rawan banjir, longsor, dan amblesan. Namun, untuk kereta api jarak jauh hanya terdapat satu wilayah rawan banjir, yaitu di sekitar wilayah Lemahabang.

Untuk AMUS, material yang disiapkan antara lain berupa atu balast 600 m3, kawat bronjong, bantalan kayu, peralatan kerja serta material lainnya yang telah disiapkan di atas gerbong datar untuk penanganan darurat sewaktu-waktu.

Baca Juga: Tokoh Radio dan Pers Wan Abas Wafat, Pemkot Bandung Berduka

“Untuk daerah rawan Daop 1 Jakarta juga telah menyiapkan tim khusus seperti petugas flying gang dan penempatan petugas ekstra disejumlah wilayah untuk melakukan percepatan penanganan jika terjadi kondisi tertentu,” tutur Eva.

“Secara total terdapat sekitar 1190 petugas prasarana jalur rel dan jembatan serta 179 petugas dibagian sinyal dan telekomunikasi yang disiapkan untuk mengawal angkutan Lebaran,” sambungnya.

“Masyarakat juga dapat melaporkan kepada petugas KAI terdekat apabila melihat hal-hal yang bisa membahayakan keselamatan perjalanan KA,” tutup Eva. ***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Mohamad Arief

Sumber: PMJ News

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini