news

Pada HSN 2021, Cucun Ahmad Syamsurijal: Santri Siaga Jiwa Raga

Jumat, 22 Oktober 2021 | 20:46 WIB
Peringatan Hari Santri Nasional di Kecamatan Solokanjeruk Kabupaten Bandung /Gorajuara.com/Sastra Firmansyah

KABUPATEN BANDUNG, GORAJUARA - Ribuan santri, kiyai maupun para ulama melaksanakan kirab menyambut Hari Santri Nasional (HSN) di Desa Solokanjeruk Kecamatan Solokanjeruk Kabupaten Bandung Jawa Barat, Jumat Jumat 22 Oktober 2021.

Pada HSN itu, mengusung tema santri bertumbuh, berkarya dan berdaya. Dalam kiprahnya pun, santri siaga jiwa raga.

Kirab para santri yang lebih dikenal dengan sebutan kaum sarungan di lingkungan pesantren Kabupaten Bandung itu.

Baca Juga: Hari Santri Nasional, Santri Kini Harus Kuasai Literasi Digital

Mereka melakukan jalan kaki dari mulai kawasan Rusunawa Solokanjeruk menuju arah kawasan Kaha Grup Solokanjeruk dan berakhir di halaman Ponpes Sa'adatuddaroin Solokanjeruk.

Di halaman Ponpes itu, mereka melaksanakan upacara peringatan HSN 2021 dengan Inspektur Upacara H. Cucun Ahmad Syamsurijal, yang merupakan tokoh santri Kabupaten Bandung sekaligus Ketua Fraksi PKB DPR RI.

Pelaksanaan upacara HSN pun berlangsung khidmat, dan masing-masing santri maupun kiyai yang hadir tetap menerapkan prokes, di antaranya semua memakai masker.

Baca Juga: Sejarah Singkat Hari Santri Nasional 22 Oktober

Cucun Ahmad Syamsurijal menyatakan, setelah dua tahun ini dihantam badai pandemi Covid-19, tetapi santri dan pesantren mampu menunjukkan eksistensinya pada negara, para santri dan kiyai di lingkungan pesantren bisa mengikuti aturan negara.

"Tapi kami tidak meninggalkan kewajiban-kewajiban apa yang menjadi kekhawatiran oleh semua kalangan untuk melakukan sekolah tatap muka," katanya.

"Tapi pesantren mampu menunjukkan ketangguhannya, keandalannya bahwa pesantren bisa menjalankan proses belajar mengajar mentransfer ilmu dari para kiyai ke para santrinya. Dan alhamdulillah, semuanya selamat," kata Kang Cucun, panggilan akrab Anggota Komisi III DPR RI ini kepada wartawan usai upacara HSN.

Baca Juga: Hari Santri Nasional 22 Oktober, Filosofi logo dan Temanya

Kang Cucun pun menerangkan, saat ini kehadiran negara di pesantren cukup luar biasa, bisa menunjukkan bagaimana fungsi-fungsi negara dalam melindungi seluruh tumpah darah, mencerdaskan kehidupan bangsa.***

Tags

Terkini