news

Perundungan Murid-murid dan Guru Pada Seorang Siswa Berujung Pada Pembakaran Sekolah

Sabtu, 1 Juli 2023 | 06:00 WIB
Ilustrasi siswa SMP yang membakar sekolahnya dan puing-puing sekolah yang sudah dibakar. (Gorajuara/ Instagram/ @merindink)

GORAJUARA - Aksi perundungan alias bully kembali terjadi.

Perundungan kali ini terjadi di Temanggung dan menimpa siswa SMP.

Siswa kelas 7 SMP berinisial RE (13) ini mendapat perlakuan perundungan dari teman-temannya dan gurunya.

Baca Juga: Tidak Berpotensi Tsunami, BMKG Minta Masyarakat Waspadai Gempa Susulan di Bantul Yogyakarta

RE sering kali memperoleh perundungan dari teman-temannnya, baik berupa secara verbal maupun kekerasan.

Dia juga tidak dihargai oleh gurunya.

"Ketika saya mengumpulkan tugas, langsung disobek. Karya saya tidak pernah diakui. Saya sakit hati," jelas RE.

Baca Juga: Pemkot Wacanakan Gandeng PKBI Kelola Kebun Binatang Bandung

RE merupakan siswa SMPN 2 Pringsurat, Kabupaten Temanggung ini tidak terima perlakuan perundungan tersebut dan akhirnya nekat membakar sekolahnya.

Menurut keterangan RE, perundungan yang menimpa dirinya telah terjadi selama 6 bulan.

RE telah melaporkan peruntungan ini kepada guru. Namun, teman-teman yang membullynya hanya di panggil saja.

Baca Juga: Perundungan yang Berujung Tewasnya Anak Sekolah Dasar

Akibat perundungan, seorang siswa nekat bakar sekolah. (Gorajuara/ Instgaram/ @merindink)

Sebelum melakukan aksi pembakarannya, RE mempersiapkan bahannya terlebih dahulu dan melakukan uji coba di rumah.

Halaman:

Tags

Terkini