Mereka akan mendistribusikan daging kurban langsung kepada warga yang berhak menerima.
Dengan cara ini, diharapkan pembagian daging kurban dapat dilakukan dengan lebih efisien dan menghindari kerumunan yang tidak perlu.
Masyarakat yang datang untuk salat Idul Adha juga akan dimudahkan dengan fasilitas parkir gratis.
Meskipun pihak masjid belum menerima penitipan hewan kurban tahun ini, mereka memastikan bahwa semua persiapan untuk pemotongan dan pembagian daging kurban sudah berjalan dengan baik.
Masjid Raya Al Jabbar berharap sistem baru ini dapat menjadi contoh bagi masjid-masjid lain di Jawa Barat dalam mengelola pemotongan dan pembagian hewan kurban.
Pelatihan dan Koordinasi untuk Pemotongan Hewan Kurban
Baca Juga: Jelang Idul Adha Stok Sembako Aman dan Harga Stabil! Mendag Zulhas Sidak di Pasar Sederhana Bandung!
Dewi Sartika menjelaskan bahwa panitia kurban di Masjid Raya Al Jabbar telah mengikuti pelatihan dari Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat.
Pelatihan ini bertujuan untuk memastikan bahwa proses pemotongan hewan kurban dilakukan dengan cara yang benar dan sesuai syariat.
Selain itu, pelatihan ini juga menekankan pentingnya kebersihan dan kesehatan selama proses pemotongan dan distribusi daging kurban.
Masjid Raya Al Jabbar juga menegaskan komitmennya untuk menjaga kualitas daging kurban yang akan dibagikan kepada masyarakat.
Dengan pemotongan hewan kurban yang sebagian dilakukan di Rumah Potong Hewan Cimincrang, mereka memastikan bahwa semua standar kesehatan dan kebersihan terpenuhi.
Hal ini penting untuk menjamin bahwa daging kurban yang diterima oleh warga benar-benar layak konsumsi.