Masjid Raya Bandung Bakal Menjadi Tempat Gelaran Seni Budaya Religi, dan Sebagai Corong Nilai-nilai Kebaikan

photo author
- Senin, 24 November 2025 | 19:21 WIB
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan pada kegiatan Karsa Asih Hari Lahir R.A.A.H.M. Wiranatakusumah V di Masjid Raya Bandung, Minggu 23 November 2025.  (Foto: Dok. Diskominfo Kota Bandung)
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan pada kegiatan Karsa Asih Hari Lahir R.A.A.H.M. Wiranatakusumah V di Masjid Raya Bandung, Minggu 23 November 2025. (Foto: Dok. Diskominfo Kota Bandung)

GORAJUARA - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tengah mematangkan arah pengembangan Masjid Raya Bandung sebagai ruang ibadah yang aktif menghidupkan kegiatan seni budaya berbasis religi.

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan menyebut, penguatan isi dan aktivitas masjid akan menjadi prioritas utama sebelum berbicara tentang aspek fisik bangunan.

Menurutnya, hal yang paling penting dari masjid itu adalah isinya dulu. Ruang fisiknya sudah sangat luas, 12.000 orang.

Baca Juga: Sinetron Beri Cinta Waktu Episode 54: Trian Berusaha Mengejutkan Adila, Namun Cemburu Membuat Situasi Memanas di Kantor

"Bagaimana caranya energi 12.000 ini bisa betul-betul terasa sampai 120.000," kata Farhan.

"Jadi kita mesti banyak membuat kegiatan-kegiatan budaya berbasis religi,” lanjut Farhan usai menghadiri kegiatan Karsa Asih Hari Lahir R.A.A.H.M. Wiranatakusumah V di Masjid Raya Bandung, Minggu 23 November 2025.

Farhan menuturkan, Masjid Raya Bandung akan diarahkan sebagai corong nilai-nilai kebaikan, khususnya bagi warga Bandung.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Beri Cinta Waktu Episode 54: Adila Cemburu Saat Trian Berbicara dengan Tante-Tante di Kantor

Hal ini sejalan dengan keberadaan dua menara masjid yang secara filosofis menjadi media penyiaran pesan kebaikan kepada masyarakat.

“Lewat kegiatan dan dua menara ini, kita ingin menjadikan Masjid Agung ini sebagai corong nilai-nilai kebaikan di Kota Bandung,” katanya.

Salah satu kegiatan yang akan kembali dihidupkan adalah festival bedug, yang disebut Farhan mulai jarang digelar di Kota Bandung. Ia akan berkomunikasi dengan Gubernur Banten untuk memperkaya konsepnya.

Baca Juga: Sinetron Mencintai Ipar Sendiri Episode 13: Ayuna Berjuang Melepaskan Diri dari Tali Penculik, Lantas Cari Cincin yang Hilang

“Contohnya festival bedug. Itu sudah jarang di Bandung. Nanti ada Disbudpar akan bikin festival bedug di sini. Kami juga ngobrol dengan Pak Gubernur Banten karena salah satu bedug yang paling bagus se-Indonesia ada di Banten,” jelasnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Rusyandi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini