GORAJUARA - Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwalkot) Bandung 2024 telah menjadi sorotan utama di tengah masyarakat.
Namun, satu nama yang sebelumnya disorot sebagai potensial peserta, yaitu Bambang Tirtoyuliono, mengejutkan dengan keputusannya untuk tidak ikut dalam kontestasi politik tersebut.
Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung ini memilih untuk tetap menjadi warga biasa setelah masa jabatannya berakhir.
Apa yang mendasari keputusan ini? Mari kita simak.
Bambang Tirtoyuliono, yang kini menjabat sebagai Penjabat Wali Kota Bandung, menyampaikan secara tegas bahwa dirinya tidak memiliki niat untuk turut serta dalam Pilkada Bandung 2024.
Meskipun beberapa partai politik telah mengusungnya, keputusannya tidak berubah.
Bagi Bambang, masa depannya bukanlah dalam kancah politik, melainkan sebagai seorang warga biasa yang ingin menikmati kehidupan pasca-birokrasi.
Sebagai orang nomor satu di Kota Bandung saat ini, Bambang Tirtoyuliono memilih untuk fokus pada program-program yang sudah terencana dan akan diselesaikannya hingga akhir masa jabatannya sebagai Penjabat Wali Kota.
Keputusannya untuk tidak terlibat dalam kontestasi politik memungkinkannya untuk tetap konsentrasi pada tugas dan tanggung jawabnya saat ini tanpa distraksi dari agenda politik.
Meski menolak untuk maju dalam Pilwalkot 2024, Bambang Tirtoyuliono tetap meminta dukungan untuk kelancaran proses demokrasi di Kota Bandung.
Baca Juga: Ribut Perkara Es Kurma Bikin Ria Ricis Tak Harmonis dengan Suami, Teuku Ryan Beri Penjelasan Ini
Ia menekankan pentingnya menjaga ketertiban dan kedamaian selama proses pemilihan berlangsung, serta menghormati pilihan yang dihasilkan oleh masyarakat.
Keputusan Bambang Tirtoyuliono untuk tidak ikut dalam Pilkada Bandung 2024 mencerminkan konsistensi dan autentisitasnya sebagai seorang birokrat yang telah mendedikasikan dirinya untuk pelayanan publik.