Pasukan Israel juga menembaki warga sipil yang bergerak dari selatan ke Utara Gaza. Tembakan itu terjadi jika warga mencoba mencapai ke Gaza Utara.
Baca Juga: Korea Utara Secara Resmi Menarik Perjanjian 19 September Pyongyang Usai Luncurkan Satelit Mata-mata
Pasukan penduduk Israel menembakan gas air mata ke Palestina untuk mencegah warga Palestina mencapai Masjidil Al-aqsa.
Dalam instagram @motaz_azaiza seorang Fotografer dan Jurnalis Palestina memberikan kesaksian, dalam caption unggahannya menjelaskan bahwa serangan udara di lingkungannya menyebabkan sejumlah korban dan luka-luka.
“Kejadian tersebut pukul 5.35 pagi ketika serangan udara terjadi, malam sebelumnya merupakan malam yang gila karena pengeboman yang tidak berhenti,”. Ujar Motaz pada akun instagramnya.
Baca Juga: Makin Menggila! Israel Larang Warga Palestina untuk Mengumpulkan Air Hujan, Begini Laporan dari PBB
Selanjutnya, terdapat juga di dalam akun istagram warga Palestina @chalanhamza sebuah video beberapa Truk berisi bantuan dari berbagai Negara memasuki wilayah Palestina.
Pemerintahan Mesir mengatakan 130.000 liter solar dan empat truk gas akan dikirim setiap hari ke Gaza ketika gencatan senjata dimulai juga 200 truk bantuan akan masuk wilayah Gaza setiap hari.
Gencatan senjata ini di lakukan hanya sekitar empat hari dan bukan tanda bahwa Israel akan berhenti menyerang Palestina.
Ada juga yang beredar bahwa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan kepada Presiden Rusia Vladimir Putin tidak aan menghentikan operasinya di jalur Gaza.***