GORAJUARA - Pada tanggal 14 hingga 21 Oktober 2023, Pemilu 2024 yang diawali dari Titik Awal Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, menggelar serangkaian kegiatan sosialisasi di Kota Surakarta, Jawa Tengah.
Tim Kirab yang memimpin acara ini membawa serta 18 bendera dari Partai Politik Peserta Pemilu 2024.
Gelaran sosialisasi kepemiluan ini dilakukan dengan beragam kegiatan yang menarik, seperti Pawai Kirab Pemilu 2024, Booth DCT, Flashmob, serta Sosialisasi Kepemiluan yang melibatkan masyarakat luas di pusat keramaian, seperti pasar, sekolah, dan universitas.
Baca Juga: Kematian Misterius Seorang Remaja di Halim Perdanakusuma Di Duga Anak Pamen TNI
Dalam kegiatan ini, mereka membagikan Mug, Tas, Pouch, dan Flyer yang berisi informasi penting, seperti jadwal pemungutan suara, daftar partai politik yang mengikuti pemilu, serta ajakan untuk memeriksa apakah nama mereka sudah terdaftar dalam Daftar Pemilih.
Tim Kirab ini telah menjangkau wilayah yang luas, termasuk 8 Provinsi, 39 Kabupaten/Kota, 886 Kecamatan, dan berhasil menyasar sebanyak 195.329 orang sebagai target sosialisasi.
Upaya ini merupakan bagian dari rangkaian upaya sosialisasi yang luas untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses pemilu.
Setelah menyelesaikan kegiatan di Kota Surakarta, Tim V Kirab kemudian melanjutkan perjalanan mereka menuju titik berikutnya, yakni KPU Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah pada tanggal 21 Oktober 2023.
Mereka melanjutkan perjalanan mereka dengan semangat untuk melibatkan lebih banyak wilayah dan masyarakat dalam memahami pentingnya peran serta dalam Pemilu 2024 mendatang.
Sosialisasi ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan informasi, tetapi juga untuk membangun kesadaran politik serta meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam proses demokrasi.
Melalui beragam kegiatan yang menarik, diharapkan masyarakat dapat lebih terlibat dan paham akan hak serta kewajibannya dalam menentukan masa depan bangsa melalui proses pemilihan umum.***