GORAJUARA - Belakangan ramai diperbincangkan, penyataan Pandawara grup menuai konflik.
Seperti diketahui pada tanggal 30 September 2023, Pandawara grup mengunggah sebuah video yang menerangkan pantai di di foto tersebut penuh sampah.
Kemudian Ia menambahkan kertas bertuliskan "Selamat datang di pantai terkotor No. 4 di Indonesia" di atas tumpukan sampah pada bibir pantai tersebut.
Namun disebut-sebut pihak setempat tidak terima, dan membutuhkan klarifikasi atas klaim pantai tersebut terkotor nomor 4 di Indonesia.
Pada unggahannya tersebut Pandawara Grup mengajak warga setempat dalam kegiatan Clean Up yang akan dilaksanakan pada tanggal 6-7 Oktober 2023.
Sempat menuai kontroversi dengan pemerintah setempat akibat kurangnya komunikasi, Pandawara membuat klarifikasinya melalui video yang diunggah di laman instagram resminya.
Dilansir Gorajuara pada laman Instagram @pandawaragroup pada tanggal 3 Oktober 2023 pihaknya menjelaskanbsecara rinci.
Sebelumnya Ia meminta maaf bila ada kata-kata atau ucapan yang tak berkenan di hati para Bapak dan Ibu.
Baca Juga: Manchester United Keok Lagi di Liga Champions, Pemain Pengangguran Ini Jadi Trending di Twitter
Bahwa 29 Septermber lalu pihaknya telah datang dan berkoordinasi dengan Aparatur Desa setempat, serta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi, menjelaskan perihal kegiatan pembersihan pantai yang akan dilaksanakan.
Pantai di Kabupaten Sukabumi ini merupakan temuan ke 4 Pandawara grup dengan kondisi pantai yang benar-benar darurat dan harus segera dibersihkan.
Maka sesuai yang telah dijadwalkan, grup yang terdiri dari 5 orang pemuda ini tetap menggelar kegiatan Clean Up di pantai tersebut pada tanggal 6-7 Oktober 2023.***