GORAJUARA - Sleep Call, tren yang sedang mewabah diantara anak muda ini ternyata berbahaya, loh. Kamu sering melakukannya?
Sleep Call berasal dari dua kata dalam bahasa Inggris, yaitu Sleep yang berarti tidur dan Call yang berarti Panggilan. Atau jika disatukan berarti panggilan tidur. Sederhananya, Sleep Call berarti melakukan panggilan hingga tertidur.
Sleep Call sendiri biasanya dilakukan oleh pasangan anak muda yang sedang berada dalam hubungan jarak jauh atau Long Distance Relationship (LDR). Namun, dewasa ini Sleep Call tidak hanya dilakukan oleh pasangan LDR saja.
Baca Juga: Indosiar Batalkan Konser untuk Lesti Usai Tuai Kecaman dari Netizen
Jeff Hancock, seorang Profesor Komunikasi di Stanford University mengatakan bahwa Sleep Call yang dilakukan oleh pasangan bisa menjadi bukti dari komitmen pasangan tersebut dalam hubungan mereka.
"Tidur sambil mengobrol melalui panggilan suara atau video menunjukkan komitmen seseorang. Itu menandakan bahwa seseorang rela menghabiskan waktu dan energi serta teknologi bersama pasangannya" ucap Hancock.
Banyak pasangan yang mengaku merasa nyaman saat melakukan Sleep Call bersama pasangannya. Selain itu, mendengar suara pasangan juga disinyalir dapat membantu seseorang lebih mudah untuk tidur.
Baca Juga: Rating TV Hari Ini, 4 Oktober 2022, Ikatan Cinta Tak Berhasil Pertahankan Posisinya Lagi
Selain itu, Sleep Call juga dapat membantu mengurangi kecemasan yang dialami oleh seseorang dan rasa curiga pada pasangannya.
Namun, selain manfaat seperti yang tersebut diatas Sleep Call ternyata juga berbahaya. Apa saja bahaya dari Sleep Call? Berikut Gorajuara bagikan bahaya melakukan Sleep Call. Simak penjelasannya dibawah, ya!
1. Menurunnya Kualitas Tidur
Seperti maknanya, Sleep Call merupakan suatu kegiatan panggilan telepon yang dilakukan oleh pasangan hingga tertidur. Saat tertidur dalam keadaan panggilan tetap berjalan tentu sinar biru dari ponsel akan tetap aktif sepanjang malam.
Baca Juga: Resep Menbosha, Roti Udang Korea yang Dimasak Seokjin BTS dalam Vlognya
Sinar biru yang terpancar tersebut dapat menghambat hormon melatonin di dalam tubuh. Dimana hormon melatonin ini merupakan hormon alami dalam tubuh yang diproduksi oleh kelenjar pineal dan berfungsi untuk mengatur pola tidur seseorang.