GORAJUARA - Sepertinya tidak ada penggemar musik di Indonesia yang tidak tahu lagu Jangan Menyerah.
Lagu ini dinyanyikan oleh Rian dengan bandnya D'Masiv. Tapi mungkin tidak semua orang tahu cerita atau latar belakang dibalik terciptanya lagu ini.
Saat itu, D'Masiv sedang mengadakan konser amal di sebuah rumah sakit. Rian menghibur di depan anak-anak penderita kanker, salah satunya bernama Restu.
Rian pernah bercerita bahwa walau Restu mengidap penyakit yang ganas itu, dia masih ceria, bermain-main layaknya anak-anak. Seolah dia tidak mengidap satu penyakit pun.
Pertemuan dengan Restu ini begitu menyentuhnya, hingga terciptalah lagu Jangan Menyerah. Lagu yang ditujukan untuk Restu dan juga untuk Rian dan teman-temannya.
Karena dalam waktu yang bersamaan, Rian dan teman-teman dalam keadaan susah. “Rumah kontrakan bocor, royalti belum turun-turun.”
Lagu ini sebenarnya bukan hanya untuk Restu, Rian dan grup bandnya. Tapi juga untuk kita semua.
Kasus tewasnya Brigadir J, membuat banyak pihak untuk membongkarnya. Membuat banyak pihak ingin mengungkapkannya dengan rinci, sehingga sanksi hukum dapat tepat pada yang yang berhak.
Jangan Menyerah, para penyidik dari Polri. Jangan Menyerah bapak-bapak di Kejaksaan Agung, Jangan Menyerah para kuasa hukum keluarga Brigadir J dan Jangan Menyerah kepada siapa saja yang menjunjung tinggi kebenaran dan keadilan.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Sudah Move On, Manajer Manchester United Lontarkan Pujian, Begini Katanya
Tiga bait lirik dari lagu Jangan Menyerah berikut ini, sepertinya tepat untuk direnungi:
Syukuri apa yang ada
Hidup adalah anugerah
Tetap jalani hidup ini
Melakukan yang terbaik
