GORAJUARA - Menstruasi atau haid adalah siklus bulanan yang normal terjadi pada tubuh wanita.
Menstruasi adalah proses keluarnya darah vagina hal ini disebabkan dari dari sel telur yang tidak dibuahi.
Meskipun normal terjadi setiap bulan, namun tak sedikit wanita yang mengalami nyeri di beberapa bagian tubuhnya terutama perut.
Baca Juga: Bagi Perempuan yang Sedang Haid, Inilah 5 Ibadah yang Bisa Dilakukan
Banyak wanita yang mengalami nyeri perut dan beberapa bagian tubuh lainnya saat PreMenstrual Syndrome.
Premenstrual syndrome adalah beberapa gejala yang dialami wanita sebelum memasuki masa haid, biasanya ditandai dengan perubahan fisik, perilaku, dan emosi yang tidak stabil.
Gejala-gejala yang biasanya terjadi pada sebagian wanita PMS adalah sebagai berikut:
- Sakit kepala
- Nyeri payudara, otot, dan perut
- Berat badan bertambah
- Tumbuh jerawat
- Perut Kembung
- Pembengkakan tangan atau kaki
- Susah konsentrasi
- Meningkatnya nafsu makan
- Mudah lelah dan lupa
- Mudah marah dan menangis
- Gelisah
- Insomnia
- Depresi
- Gairah seks meningkat
Ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk meredakan gejala-gejala yang terjadi saat PMS, seperti:
Baca Juga: Keutamaan Mengerjakan Sholat Dhuha Saat Bulan Ramadhan, Lengkap Beserta Niat dan Doanya
1. Kompres perut bagian bawah dengan air hangat selama 15 sampai 20 menit.
2. Pijat lembut pada area tubuh yang sakit, jika memungkinkan bisa menggunakan campuran minyak kelapa dengan minyak esensial sebagai antiradang dan antinyeri alami.
3. Makan makanan bergizi seperti buah, sayur, yoghurt, susu, ikan untuk mengurangi nyeri saat haid.
4. Lakukan meditasi, pilates atau yoga untuk membuat tubuh rileks dan mengalihkan perhatianmu dari rasa nyeri.
5. Olahraga secara rutin setiap 30 menit 3 minggu sekali membuat perbaikan gejala-gejala nyeri saat PMS atau haid.
Umumnya gejala PMS akan hilang dengan sendirinya saat fase menstruasi tiba. Jika gejala dirasa sangat mengganggu karena berlangsung lama perlu pemeriksaan lebih lanjut dengan dokter.***