Apa yang Harus Dilakukan Saat Pendarahan

photo author
- Kamis, 9 Desember 2021 | 22:36 WIB
Seseorang yang mengalami dan pendarahan harus segera mendapat penanganan.*** (Gorajuara/dok: Alodokter.com)
Seseorang yang mengalami dan pendarahan harus segera mendapat penanganan.*** (Gorajuara/dok: Alodokter.com)

GORAJUARA - Perdarahan besar dapat terjadi kapan saja. Seseorang dapat saja syok dan meninggal apabila perdarahan tidak segera dihentikan dan ditangani dengan tepat dan cepat.

Siapa yang mau berdarah-darah? tentu saja tidak ada. Akan tetapi, apes dapat saja datang tanpa kita sadari. Ada saja hal-hal tak terduga yang terjadi kapanpun, di manapun, dan pada siapapun. Termasuk, kita sendiri atau keluarga.

Masyarakat millenial tentu harus siap dengan segala keadaan yang terjadi, termasuk apabila situasi berbahaya terjadi di hadapan kita. Perdarahan merupakan kondisi ketika darah keluar dari pembuluh darah dan menyebabkan seseorang kehilangan darah dari dalam tubuhnya.

Baca Juga: Bahaya Percaya pada Ramalan Kepribadian Atas Golongan Darah

Baca Juga: Manipulasi Psikologis Berbahaya Pemicu Mental Block

Perdarahan terbuka, terbagi menjadi tiga, yaitu perdarahan kapiler, vena, dan arteri. Kita perlu kritis dalam menyikapi perdarahan.

Pada perdarahan yang dapat membeku sendiri, seperti pada perdarahan kapiler (misalnya, lecet, babras, dan lain-lain), pertolongannya fokus pada pertolongan cedera jaringan lunak.

Nah, perdarahan yang tidak dapat membeku sendiri, seperti pada tipe perdarahan arteri dan vena sehingga berisiko dan rentan untuk kehilangan darah secara masif yang dapat memicu syok, disebut sebagai Hemoragi.

Baca Juga: Pendidikan Seks untuk Anak Usia Dini

Baca Juga: Kelebihan Berat Badan pada Kucing dan Anjing, Simak Penjelasannya

Jadi, apabila berhadapan dengan perdarahan besar, apa yang harus kita lakukan? Langkah awal adalah mengenali kondisi terlebih dahulu. Apakah perdarahan terjadi akibat cedera yang disengaja atau tidak disengaja?

Kebanyakan hemoragi yang tidak disengaja terjadi akibat kecelakaan, baik lalu lintas maupun rumah tangga. Ingat prinsip pertolongan pertama, yaitu aman penolong terlebih dahulu.

Anggap semua cairan tubuh yang berasal dari korban itu infeksius yang dapat menularkan penyakit, termasuk darah.

Baca Juga: Kelebihan Berat Badan pada Kucing dan Anjing, Berbahayakah

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abu Rahma

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini