GORAJUARA - Fatality rate Ebola virus disease (EVD) mencapai 50%. Beberapa di antaranya bervariasi dari 25-95%!.
Artinya, antara 5-9 dari 10 orang yg terinfeksi ebola, akan meninggal. Hal ini sangat masuk akal, mengingat betapa mengerikannya ebola menyerang tubuh.
Bagaimana dengan COVID-19? Saat ini, fatality rate COVID-19 meningkat menjadi 6%. Artinya, 6 dari 100 orang akan meninggal akibat COVID-19.
Pertanyaannya selanjutnya, seberapa menularkan Ebola dibandingkan dengan Coronavirus-2?
Baca Juga: Tony Iommy Gitaris Black Sabbath, Rilis Video Klip 'Scent of Dark'
Kita wajib bersyukur (setidaknya) karena ebola tidak semenular COVID-19, meskipun daya serangnya sangat mengerikan.
Ro (jumlah rata-rata orang yang terinfeksi dari satu orang) dari Ebola, 'hanya' 2. Artinya, satu orang yang terinfeksi ebola mampu menularkan virusnya pada 2 orang yang lain.
Sedangkan Ro coronavirus-2 mencapai 5,7 (update April 2020). Artinya, 1 orang dengan COVID-19 dapat menginfeksi 5-6 orang yang lain.
Jadi, sebenarnya virus COVID-19 lebih menular. Itulah kenapa COVID-19 jadi pandemic dengan waktu yang cukup Panjang.
Baca Juga: Jadwal Bioskop Trans TV Hari Ini, Minggu 28 November 2021. Berikut Link Live Streaming
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, Edisi Minggu 28 November 2021
Kesimpulannya, COVID-19 dan Ebola sama-sama merupakan masalah serius yang tidak boleh disepelekan.
Bagaimana seseorang dapat tertular Ebola? Media transmisi penularan Ebola melalui body fluid (cairan tubuh), seperti darah, feses, dan muntahan (WHO, 2014).
