Di sisi lain, introvert memiliki semua kepribadian yang berkebalikan dengan si ekstrovert.
Ia adalah tipe orang yang tidak suka berbasa-basi dan jarang menginisiasi pembicaraan.
Untuk itu, jika ekstrovert sedang berkumpul bersama si introvert, ia akan cenderung diam sebelum si ekstrovert mengawali pembicaraan.
Ia cenderung akan berpikir panjang sebelum berbicara.
Untuk itu, si introvert akan mengamati lingkungan sekitar sebelum ia memberikan opininya terhadap sesuatu.
Ia juga suka kesepian. Untuk itu, ia akan banyak menghabiskan waktunya untuk menyendiri (me time).
Bahkan, introvert cenderung tidak bisa bekerja sama sehingga lebih menyukai pekerjaan individu daripada berkelompok.
Ia cenderung sulit untuk berkolaborasi dengan orang lain.
Akan tetapi, si introvert pun bisa berkomunikasi. Hanya saja, komunikasi mendalam yang ia jalin haruslah dilakukan bersama orang yang ia percayai sepenuhnya.
Serumit itu ciri-ciri dari introvert ataupun ekstrovert.
Maka dari itu, jika kita ingin mengetahui apakah kita introvert atau ekstrovert, kita perlu berkonsultasi dengan ahli psikologi agar tidak salah diagnosis.***