GORAJUARA - Banyak di antara kita yang memiliki tabungan jangka panjang, meskipun dengan gaji yang tidak menentu jumlahnya.
Di samping itu, banyak juga di antara kita yang memiliki gaji tetap dan sesuai dengan standar UMR, tetapi tidak dapat memiliki tabungan jangka panjang.
Dari sini, dapat terlihat bahwa jumlah gaji tidak dapat mempengaruhi habit seseorang dalam menabung.
Baca Juga: Ridwan Kamil Optimistis Jabar Pertahankan Juara Umum PON XX
Perlu diketahui bahwa UMR ditetapkan oleh pemerintah melalui standardisasi yang didapatkan, dengan metode riset mengenai kelayakan hidup masyarakat.
Gaji UMR diyakini akan mencukupi standar hidup layak, untuk satu orang yang mendapatkan gaji.
Akan tetapi, standar ini dinilai kurang sesuai karena jumlah orang yang terdapat dalam satu keluarga berbeda-beda.
Berdasarkan hal tersebut, wajar apabila seseorang dengan gaji UMR tidak bisa menabung untuk jangka panjang.
Baca Juga: Venom Let There Be Carnage Resmi Rilis, Penonton Indonesia Harus Bersabar
Lantas bagaimana cara agar kita bisa menabung ketika kita sudah memiliki gaji standar UMR, dengan jumlah orang yang cukup banyak dalam keluarga?
- Alokasikan gaji untuk tabungan jangka panjang
Setidaknya alokasikanlah 10 persen dari gaji untuk tabungan.
Misalnya kita ambil UMR Jakarta dengan gaji Rp 4 juta. Maka akan ada Rp 400 ribu dalam sebulan dan Rp 4,8 juta setahun. Jika hal ini diteruskan selama 5 tahun, maka setidaknya akan ada Rp 25 juta yang terkumpul.
Baca Juga: TI 10 Siap Digelar dengan Total Hadiah Capai Rp560 Miliar