GORAJUARA - Kesehatan merupakan hal penting yang amat diperhatikan oleh masyarakat.
Bila ada hal yang mengancam kesehatan masyarakat, maka itu langsung menjadi sorotan.
Baru-baru ini ditemukan suatu ancaman kesehatan yang mengarah pada masyarakat.
Global Stage University of New York Adfredonia dan ORP (organisasi media nirlaba di Amerika Serikat) mengeluarkan hasil penelitian yang mengejutkan.
Sejumlah air minum kemasan terbukti mengandung mikroplastik.
Masalahnya air minum kemasan itu telah beredar di masyarakat dan mengandung material yang berbahaya bagi kesehatan masyarakat yang mengonsumsi air minum kemasan tersebut
Air minum kemasan yang telah beredar itu mengandung mikroplastik.
Peneliti State University of New York Adfredonia menguji 259 botol air minum dari 11 merk yang dijual di 8 negara.
Hasilnya, 93 air kemasan yang menjadi contoh, mengandung mikroplastik.
Salah satu negara yang air minum kemasannya jadi sample adalah Indonesia.
Karena Indonesia merupakan salah satu pangsa besar air minum dalam kemasan.
Hasilnya ada satu produk air kemasan Indonesia yang mengandung mikroplastik.
