Singkat cerita Abdurrahman Abdullah bin Al Mubarok bertemu dengan Ali bin Al Muwafiq.
Ali menabung untuk menunaikan ibadah haji dari hasil kerjanya menjadi tukang sol hingga terkumpul sebesar 350 dirham.
Jumlah sebesar itu sebenarnya sudah cukup untuk digunakan sebagai biaya haji. Namun ada satu peristiwa yang mengurungkannya.
Ali menolong seorang janda dengan memiliki 6 orang anak yang sudah beberapa hari tidak makan.
Ali begitu tersentuh sekali karena keluarga janda itu terpaksa hampir memakan bangkai keledai.
Ali pulang dan meminta istrinya untuk membuat masakan yang enak dan makanan itu diberikan kepada janda dan keenam anaknya itu.
Selain itu Ali memberikan uang yang sedianya akan digunakan untuk menunaikkan ibadah haji secara keseluruhan yaitu sebesar 350 dirham.
Dari perbuatan inilah, Ali memperoleh haji mabrur walaupun tidak menunaikkannya dan karena perbuatannya inilah dengan izin Allah semua jemaah haji yang semula tidak diterima hajinya menjadi diterima Allah subhanahu wa ta'ala.***