GORAJUARA - Azizah Salsha, nama yang belakangan ini ramai diperbincangkan di media sosial, telah mengambil langkah tegas terhadap penyebar berita hoaks.
Dalam laporan yang diajukan ke Bareskrim Polri, Salsha melaporkan sebanyak 12 akun yang diduga terlibat dalam penyebaran berita bohong terkait isu perselingkuhan dan video asusila.
Langkah ini diambil untuk membersihkan nama baiknya dari serangan fitnah yang merugikan.
Laporan ini diajukan pada Minggu, 25 Agustus 2024, oleh Kuasa Hukum Azizah Salsha, Ega Marthadinata, di Bareskrim Polri.
Menurut Ega, tim pengacara Azizah menemukan sejumlah akun yang terindikasi aktif menyebarluaskan informasi yang tidak benar.
“Khusus untuk laporan polisi ini memang ada banyak sekali akun yang kita temukan dari tim lawyer viposan. Tentu kita mengerucutkan dari beberapa akun sekitar 10 sampai 12 akun khususnya akun-akun yang punya thread cukup banyak,” jelas Ega.
Baca Juga: Nagita Slavina Cs Bakal Diperiksa Polisi! Kasus Wanda Harra Bercadar Jadi Sorotan Netizen!
Ega menambahkan bahwa akun-akun tersebut menyebarkan berita hoaks dengan narasi yang sangat merugikan.
“Akun-akun ini memberikan feed kepada akun-akun kecil, yang mungkin hanya update satu atau dua status,” ujar Ega.
Tindakan ini, menurutnya, merupakan bagian dari strategi untuk memperluas jangkauan berita bohong yang disebarkan.
Dalam kesempatan yang sama, Azizah Salsha juga membantah keras tuduhan perselingkuhan yang mengaitkannya dengan Salim Nauderer.
Ega Marthadinata menegaskan bahwa laporan yang diajukan adalah mengenai penyebaran berita bohong, dan bukan pada isu yang sebenarnya tidak ada kebenarannya.
“Yang kita laporkan adalah akun yang menyebarkan berita bohong. Sepanjang yang ditanyakan adalah mengenai isi daripada seluruh konten yang disampaikan oleh akun, artinya tidak betul,” tegas Ega.