GORAJUARA - Kasus video asusila yang menyeret nama Audrey Davis tengah menjadi sorotan publik.
Putri dari musisi terkenal, David Bayu, ini harus berurusan dengan polisi setelah video yang diduga mirip dirinya viral di media sosial.
Tidak hanya membuat heboh jagat maya, namun juga membawa dampak serius bagi Audrey, yang kini harus menghadapi pemeriksaan di kantor polisi.
Pemeriksaan Polisi dan Kondisi Audrey yang Drop
Pada hari Selasa, 6 Agustus 2024, Audrey Davis didampingi oleh sang ayah, David Bayu, mendatangi kantor polisi untuk memberikan keterangan terkait video tersebut.
Namun, baru beberapa saat menjalani pemeriksaan, kondisi Audrey mendadak drop.
Menurut pengakuan Sandy Arifin, kuasa hukum Audrey, kliennya masih dalam kondisi syok karena harus menghadapi masalah hukum yang berat ini.
"Tadi kita sudah menjalani pemeriksaan, tapi karena keadaan klien kami masih syok untuk memberikan keterangan, kami meminta secara resmi tadi membuat surat untuk menunda pemeriksaan jadi besok siang," ungkap Sandy Arifin kepada media.
Menurut Sandy, Audrey baru sempat menjawab sekitar lima pertanyaan dari penyidik sebelum kondisi kesehatannya menurun.
"Karena klien kami kondisinya enggak fit dan masih belum siap. Tadi pertanyaan baru beberapa pertanyaan, kurang lebih sekitar lima pertanyaan," tambahnya.
Polisi Tangkap Dua Pelaku Penyebar Video
Sementara itu, polisi telah bergerak cepat dengan menangkap dua orang yang diduga sebagai pelaku penyebaran video asusila tersebut.