DUH! Acara SauRans Raffi Ahmad Nagita Slavina Kena 'Sentilan' KPI Nih, Ternyata Gara-gara Ini...

photo author
- Jumat, 5 April 2024 | 14:52 WIB
Acara SauRans Raffi Ahmad dapat sanksi administratif dari KPI (Foto: Gorajuara/ Tangkap layar YouTube Netmediatama)
Acara SauRans Raffi Ahmad dapat sanksi administratif dari KPI (Foto: Gorajuara/ Tangkap layar YouTube Netmediatama)

GORAJUARA - KPI kembali melayangkan teguran kepada salah satu pesohor atau artis tanah air. 

Kali ini, giliran Raffi Ahmad yang terkena teguran dari lembaga penyiaran di Indonesia tersebut. 

Dalam hal ini, teguran tertulis dilayangkan KPI kepada acara SauRans yang dipandu oleh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.

Baca Juga: ASYIK! Warga Palu Bisa Ketemu Raffi Ahmad Plus Halal Bi Halal Lebaran 2024 Nih, Catat Tanggal dan Caranya Berikut Ini 

SauRans merupakan acara spesial Ramadhan yang ditayangkan di televisi ketika masuk waktu sahur. 

Secara garis besar, acara ini mengusung konsep talkshow dengan menghadirkan sejumlah artis sebagai bintang tamu. 

Adapun lokasi syuting dari acara milik Raffi dan Nagita ini berada langsung di rumah mereka yang berada di Andara. 

Baca Juga: Sensasi Nasi Padang yang Beda dari yang Lain, Raffi Ahmad Tanpa Ragu Investasi di Rumah Makan Ini

SauRans pertama kali tayang di televisi pada tahun 2023 silam, di mana tahun 2024 jadi musim kedua untuk acara tersebut. 

Apes, KPI melayangkan teguran kepada acara tersebut ketika telah memasuki musim keduanya. 

Dilansir dari Instagram @kpipusat pada 3 April 2024 oleh GORAJUARA, teguran diberikan untuk waktu penayangan 13-14 Maret 2024.

Baca Juga: Dapat 3500 Ucapan! Raffi Ahmad : Aku Tetap Balas Satu Per Satu Gak Copas!

"Pertama pada program siaran 'SauRans di NET TV' tayangan yang disiarkan pada tanggal 13-14 Maret 2024 mulai pukul 03.49 WIB dengan klasifikasi R 13.

"Namun, secara langsung menampilkan anak di bawah umur," ungkap pihak KPI dalam caption unggahan. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Fariz Kurniawan

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini