GORAJUARA – Sebagai salah satu destinasi wisata, Bali memiliki banyak objek wisata terbaik. Salah satunya seperti Pura Luhur Uluwatu yang seringkali dijadikan spot terbaik untuk menikmati sunset, tarian Kecak hingga berswafoto.
Dimana jika kamu datang di siang hari, kamu akan melihat banyak wisatawan yang datang ke Pura Luhur Uluwatu Bali ini untuk sekedar menikmati pemandangan alam yang mempesona, sembari berswafoto di pinggir tebing.
Sementara jika kamu datang di sore hari, kamu bisa menikmati sunset.
Baca Juga: VIRAL! Israel Isi Danau Tiberias yang Mengering dengan Air Laut, Netizen: Emang Boleh Sepanik Ini?
Jika memungkinkan, kamu juga bisa menonton pertunjukan tarian Kecak, yang memang diselenggarakan secara rutin di Pura Luhur Uluwatu Bali.
Objek wisata Pura Luhur Uluwatu sendiri merupakan sebuah pura yang berada di atas tebing setinggi 250 kaki yang menghadap ke Samudera Hindia.
Maka tak heran, jika kamu berada di atas tebing Pura Luhur Uluwatu ini, kamu akan melihat pemandangan sekitar Samudera Hindia yang mempesona.
Dalam masyarakat Hindu, Pura Luhur Uluwatu merupakan salah satu dari enam pura Sad Kahyangan, yang menjadi pilar spriritual utama.
Baca Juga: Kamu Perlu Tahu! Inilah Beberapa Manfaat dan Khasiat Rambut Jagung yang Jarang Diketahui Orang
Umumnya, masyarakat Hindu Bali akan mengadakan upacara pendirian Pura Luhur Uluwatu di hari Anggara Kasih, yang ada dalam kalender Caka.
Upacara pendirian Pura Luhur Uluwatu yang disebut dengan Piodalan ini biasanya akan berlangsung selama 3 hari berturut-turut.
Di momen itulah biasanya Pura Luhur Uluwatu akan dipadati masyarakat setempat serta beberapa wisatawan yang tak ingin ketinggalan menyaksikan upacara yang tidak dilakukan dalam setiap hari ini.
Namun jika kamu datang bukan di Hari Anggara Kasih, kamu tidak perlu khawatir.
Karena meskipun kamu tidak bisa melihat upacara Piodalan, kamu masih bisa menonton pertunjukan Tarian Kecak yang diselenggarakan secara rutin di atas tebing Pura Luhur Uluwatu.
