Terungkap Motif dan Kronologi Penusukan Anak Perempuan 12 Tahun di Cimahi

photo author
- Senin, 24 Oktober 2022 | 19:28 WIB
Tersanga penusukan anak perempuan di Cimahi (Gorajuara/dok: Akun Resmi/PMJNews.com)
Tersanga penusukan anak perempuan di Cimahi (Gorajuara/dok: Akun Resmi/PMJNews.com)

GORAJUARA- Kepolisian akhirnya berhasil menangkap RNG alias Ical, pelaku penusukan anak perempuan di Jalan Mukodar Tengah, Cibereum, Kota Cimahi.

Baca Juga: Belajar dari Tukang Es

Dalam kasus yang digelar di Mapolda Jawa Barat hari ini, polisi akhirnya mengungkap motif hingga kronologi penusukan yang mengakibatkan korban tewas.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tom kini mengungkap tersangka Ical menusuk korban dengan modus pencurian dengan kekerasan.

Kepada polisi, pelaku pada awalnya berniat untuk mencuri handphone dari korban tapi ternyata korban tidak membawa.

"Motifnya sama, niatnya untuk melakukan pencurian dengan kekerasan yang dilakukan tersangka kepada korban," ujar Tompo, Senin 24 Oktober 2022.

Baca Juga: Amanda Manopo Disebut Sering Lakukan Hal Ini Saat Manggung, Penggemar Ingatkan Untuk Jaga Attitude

Adapun alasan pelaku berniat merampok HP berawal dari ejekan seorang temannya ketika ia mau meminjam HP temannya itu.

Tepatnya tanggal 19 Oktober 2022 atau pada hari kejadian, tersangka ingin meminjam HP milik temannya tapi tidak dikasih dan pelaku justru diledek hingga merasa sakit hati.

"Tanggal 19 itu tersangka pengen meminjam HP dari temannya, sodara G tapi diledek bahwa 'kamu ini sudah tahun 2022 masih belum juga punya HP, usaha dong'. Membuat tersangka sakit hati dan berniat untuk mencari HP tapi dengan cara yang tidak benar," tutur Ibrahim.

Pelaku pun meminjam sepeda motor milik temanya hingga kemudian pulang ke rumahnya untuk mengambil tas.

Baca Juga: Ternyata Mengkonsumsi Kacang Almond Mempunyai Manfaat Ini

Namun diketahui di dalam tas tersebut sudah berisi pisau sangkur yang akan digunakan korban untuk merampok HP.

Dengan sepeda motor tersebut, pelaku lalu mencari sasaran korban dan pelaku stand by di sebuah SPBU sembari melihat situasi yang ternyata masih ramai.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Renaldi Abdillah

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini