GORAJUARA - MotoGP resmi umumkan format baru untuk balapan MotoGP 2023, hal ini diumumkan setelah Jorge Viegas (FIM), Herve Poncharal (IRTA), dan Carmelo Ezpeleta (Dorna Sports) menggelar pertemuan.
Format yang diumumkan MotoGP merupakan format sprint race dan mempunyai 7 aturan didalamnya yang akan digelar sebagai balapan tambahan di setiap seri kelas MotoGP.
Format ini sebelumnya sudah diterapkan MotoGP di WorldSBK sejak 2019 dengan sesi yang dinamakan 'Superpole Race', yang digelar setiap Minggu pagi sebelum balapan kedua (Race 2).
Baca Juga: MPL ID Season 10: Pertandingan Royal Derby, Retri Jadi Penentu Kemenangan
Kemudian format ini diterapkan oleh Formula 1 mulai 2021 dan dinamakan Sprint.
Seperti dalam keterangan resminya MotoGP pada hari Sabtu 20 Agustus 2022, balapan sprint race akan berlangsung di setiap pekan sebelum balapan resmi MotoGP dimulai.
"Balapan sprint kelas MotoGP akan hadir di setiap akhir pekan Grand Prix di tahun 2023! Era baru muncul di cakrawala!," tulis keterangan resmi MotoGP dikutip Gorajuara.com dari Instagram resminya @motogp Minggu 21 Agustus 2022.
Baca Juga: Tayang Perdana Malam Ini, Simak Sinopsis Preman Pensiun 6: Kang Mus Langsung Ketemu Konflik Baru
Balapan sprint race ini juga akan menggantikan format latihan sebelumnya yang merupakan latihan bebas keempat (FP4).
Selain itu, balapan sprint race juga akan memberikan setengah dari poin di Grand Prix, yang artinya, para pembalap bisa menggunakan kesempatan balapan setengah jarak ini untuk mendulang poin di musim 2023.
Adapun beberapa aturan, MotoGP sudah menetapkan peraturan sprint race seperti dibawah.
Baca Juga: Keroyokan! Arya Saloka Panen Desakan Agar Tak Kembali ke Ikatan Cinta: sesuai komitmennya donk
1.Sprint race hanya digulirkan untuk kelas MotoGP.
2.Sprint race digelar pada setiap pekan balap mulai 2023.
3.Durasi sprint race nantinya sepanjang 50% dari durasi feature race (balapan pada hari Minggu).
