GORAJUARA - PT Pos Indonesia (Persero) merancang transformasi di berbagai bidang, merancang perubahan-perubahan penting di setiap lini strategis, agar perusahaan bisa bertahan di abad yang penuh kelincahan, ketidakpastian, kompleksitas, dan ambiguitas ini.
Tujuh transformasi penting tersebut, yaitu Transformasi Bisnis, Transformasi Produk dan Channel, Transformasi Proses Operasi, Transformasi Teknologi, Transformasi Sumber Daya Manusia, Transformasi Organisasi, dan Transformasi Budaya Perusahaan.
Ketujuh program transformasi ini, menurut Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero), Faizal Rochmad Djoemadi, secara bertahap telah menampakkan hasil.
"Dalam Tranformasi Bisnis, Pos Indonesia telah banyak membantu Program Cashless Society Pemerintah dengan menjadikan UMKM sebagai merchant QRIS," kata Faizal di Bandung, Jumat 28 Januari 2022.
Baca Juga: Kabel Berjuntai Bikin Sekda Kota Bandung Risih
Berikutnya, lanjut Faizal, diperkenalkan O-Ranger Mawar, petugas kurir sekaligus pick-uper wanita untuk penggarapan produk-produk wanita.
Pada Transformasi Produk dan Channel yang langsung dirasakan oleh customer ini dibuktikan dengan diluncurkannya 2 aplikasi mobile, yaitu PosPay untuk Layanan Jasa Keuangan dan PosAja untuk layanan jasa Kurir dan Logistik.
Kedua aplikasi ini, tandasnya, telah dirasakan sangat membantu, memudahkan dan mendekatkan pelayanan Pos Indonesia kepada masyarakat.
“Berkat kerja keras semua insan pos, di penghujung tahun 2021 jumlah Number of Account (NoA) PosPay telah mencapai lebih dari 1,5juta NoA dan downloader PosAja telah mencapai lebih dari 223ribu,” ujar Faizal.
Gerai MyPos juga, katanya, mewarnai transformasi Pos Indonesia di tahun 2021, dengan strategi Gold Services yang dikembangkan untuk masuk ke pangsa pasar milenial dengan tampilan yang menarik, kekinian, dengan platform online.
Demikian halnya dengan peresmian PosBloc di Jakarta, jelasnya, menjadikan Pos Indonesia sebagai sebuah destinasi dan creative hub bagi kaum milenial dengan memaksimalkan dan me-leverage properti service Pos Indonesia.
"Impactnya jika segmen market milenial sudah suka dan mendatangi lokasi properti-properti Pos, maka selanjutnya mereka akan menggunakan layanan Pos Indonesia," tuturnya.
Selama tahun 2021, menurut Faizal, Pos Indonesia juga mendapatkan 14 penghargaan dari Pemerintah maupun dari berbagai lembaga yang berkompeten, yaitu 1 penghargaan di bidang keteladanan, 3 penghargaan di bidang Digital Branding.