Sungai Cikahiangan Sepanjang 5 Km, Sekdis PUTR Achmad Kosasih: Harus Dinormalisasi

photo author
- Selasa, 21 September 2021 | 20:40 WIB
Sekretaris DPUTR Kabupaten Bandung Achmad Kosasih saat mendampingi Bupati Bandung HM Dadang Supriatna meninjau aliran Sungai Cikahiangan. (Humas Pemkab Bandung)
Sekretaris DPUTR Kabupaten Bandung Achmad Kosasih saat mendampingi Bupati Bandung HM Dadang Supriatna meninjau aliran Sungai Cikahiangan. (Humas Pemkab Bandung)

MARGAHAYU, GORAJUARA - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Bandung H. Agus Nuria melalui Sekretaris DPUTR Achmad Kosasih menyatakan, setiap memasuki musim hujan hingga terjadinya luapan Sungai Cikahiangan, terutama kawasan Desa Sayati, Margahayu Selatan dan Desa Margahayu Tengah Kecamatan Margahayu Kabupaten Bandung, menjadi lokasi yang rawan banjir.

"Tadi pagi, Pak Bupati Bandung HM. Dadang Supriatna melaksanakan giat cek lokasi daerah banjir di tiga desa itu," kata Achmad Kosasih kepada wartawan, Selasa 21 September 2021.

Karena rawan banjir, ia mengungkapkan, aliran Sungai Cikahiangan harus dinormalisasi. "Berdasarkan hasil pemantauan, aliran Sungai Cikahiangan dari mulai bawah jalan tol sampai dengan Sungai Citarum kurang lebih sepanjang 5 km," terangnya.

Baca Juga: Televisi Tayangkan Acara Tak Pantas, Masyarakat Diminta Segera Lapor ke Komisi Penyiaran Indonesia

Baca Juga: Sentra Vaksinasi BPBD di Kabupaten Garut Resmi Ditutup

Menurutnya, untuk menanggulangi aliran sungai itu perlu kerjasama semua pihak. "Terutama pengerukan sungai-sungai yang sudah dangkal. Masyarakat tidak boleh buang sampah ke sungai-sungai atau gorong," harapnya.

Achmad Kosasih mengungkapkan, pengelolaan dan pemeliharaan sungai tersebut merupakan wewenang Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum. Ia pun berencana untuk mengagas normalisasi sungai tersebut, selain mengkomunikasikannya dengan pihak BBWS Citarumn tersebut.

"Meski demikian, kita bantu demi masyarakat supaya tidak kena banjir lagi. Semoga kolaborasi penanganan di kecamatan lain, dapat dicontoh di Kecamatan Margahayu," harapnya.

Baca Juga: Bupati Minta Kader PKK Turut Andil Dalam Percepatan Vaksinasi

Baca Juga: Banyak Menyimpan Kenangan, Inilah Kisah Cinta Hingga Politik di Rumah Inggit Garnasih

Melihat kondisi fisik di lapangan, ia mengungkapkan, saat ini aliran air sedang menyusut, namun banyak endapan sampah.

Untuk membersihkan sampah tersebut, katanya, para kader Bandung Bedas Bersih Sampah (BBBS) Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung kerja bhakti membersihkan sampah yang mengendap di aliran sungai tersebut.

"Dengan adanya kerja bhakti itu, ketika turun hujan dalam waktu dekat ini bisa diantisipasi," tuntsanya. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Buddy Wirawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini