news

Kapolres Makassar Ungkap Sebab Pembunuhan Berencana 2 Anak Remaja di YT Deddy Corbuzier, Ternyata ada 3 Aspek

Jumat, 20 Januari 2023 | 14:11 WIB
pembunuhan berencana (Foto: Gorajuara.com/dok: kolase foto pixabay.com/PublicDomainPictures, youtube deddy corbuzier)

GORAJUARA - Dalam unggahan YouTube Deddy Corbuzier yang diunggah pada Kamis, 19 januari 2023 mengungkap peristiwa pembunuhan berencana yang terjadi di Makassar dilakukan oleh 2 anak remaja berumur 18 dan 14 tahun serta korban berusia 11 tahun.

Video YouTube Deddy Corbuzier berdurasi 43.05 menit ini membahas pembunuhan berencana yang telah direncanakan satu tahun sebelum 2 anak remaja sebagai pelaku melakukan aksinya.

Kapolrestabes Makassar Kombes Budhi Haryanto dari kepolisian yang mengatasi kasus ini berbincang dengan Deddy Corbuzier dalam video tersebut mengungkapkan bahwa pelaku pembunuhan berencana dan korban ternyata saling kenal.

Baca Juga: Percy Hynes White Pemeran Xavier di Wednesday, Diduga Lakukan Pelecehan Seksual Terhadap Anak di Bawah Umur

Mulanya 2 anak remaja ini mengajak korban ke rumahnya untuk membersihkan rumah pelaku dengan iming-iming imbalan Rp50 Ribu.

Saat tiba di rumah pelaku, korban disediakan laptop dan headset agar korban terlena, pada saat korban asik bermain laptop 2 remaja ini melakukan eksekusi.

Pelaku mengeksekusi korban dengan cara mencekik lehernya, ditutup mulutnya dan dibuat sulit bernafas.

Dari kejadian ini pihak kepolisian mencoba untuk mencari latar belakang mengapa peristiwa ini terjadi.

Ada 3 aspek yang melatarbelakangi peristiwa pembunuhan berencana yang dilakukan oleh 2 anak remaja ini:

Baca Juga: Cara Membuat dan Resep Mochi Isi Coklat, Dijamin Lumer di Mulut

Aspek Sosiologis
Bagaimana hubungan pelaku dengan lingkungannya, keluarga, sekolah, media sosial dan lingkungan sekitarnya.

Ternyata 2 anak remaja ini sering ditekan oleh kedua orang tuanya, sering disebut anak yang tidak berguna, tidak bisa membantu orang tua dan lain sebagainya.

Saat anak tertekan oleh orang tua maka timbul dendam dan ingin membuktikan bahwa mereka bisa menghasilkan uang dan bisa kaya.

Sehingga muncul ide antara keduanya untuk bisa menghasilkan uang, karena mereka sering mengakses media sosial dan pernah melihat situs perdagangan organ, mereka mempunyai ide untuk melakukan penjualan organ supaya menghasilkan uang.

Halaman:

Tags

Terkini