news

Bak Sinetron Penuh Drama, Polisi Buka Hasil Uji Lie Detector Putri Candrawathi Usai Jadi Tersangka Brigadir J

Jumat, 9 September 2022 | 15:34 WIB
Putri Candrawathi (gorajuara.com/pikiran-rakyat.com)

GORAJUARA – Hingga kini, kasus penembakan Brigadir J masih belum terselesaikan meskipun sudah menyebut beberapa tersangka seperti Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Diduga motif penembakan Brigadir J oleh Ferdy Sambo dan para tersangka lainnya adalah karena adanya pelecehan seksual terhadap Putri Candrawathi. Namun hal ini ternyata masih diselidiki sampai-sampai polisi menggunakan lie detector.

Belum lama ini, polisi juga baru merilis hasil dari lie detector yang dilakukan kepada tersangka pembunuhan Brigadir J, Putri Candrawathi.

Baca Juga: Dimana Ratu Elizabeth II dimakamkan? Seperti Apa Prosesinya? Simak penjelasannya disini

Tak hanya itu, lie detector juga dilakukan kepada Susi, asisten rumah tangga Ferdy Sambo.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan pihaknya telah merampungkan hasil uji kebohongan terhadap Putri Candrawathi dan Susi pada Rabu, 7 September 2022.

Jenderal bintang dua itu menyebut uji kebohongan yang dilakukan terhadap Putri Candrawathi dan Susi memiliki hasil yang sama.

Dia menjelaskan pemeriksaan dengan lie detector itu dilakukan untuk menjunjung pro justitia atau demi keadilan.

Baca Juga: Maia Estianty Lebih Milih Pria Pintar Ketimbang Tampan: Pinter Itu Seksi Member BTS juga Lewat

Namun demikian, Dedi enggan menjelaskan secara rinci hasil pemeriksaan tersebut lantaran merupakan materi penyidik.

"Hasil lie detector atau polygraph yang sudah dilakukan terhadap saudari PC dan juga saudari S, sama. Setelah saya berkomunikasi dengan Puslabfor dan operator polygraph hasil lie detector itu adalah pro justitia," ujar Dedi kepada wartawan, Rabu, 7 September 2022.

Dedi mengungkap bahwa hasil uji kebohongan adalah konstruksi penyidik.

"Itu juga konstruknya penyidik. Kenapa saya bisa sampaikan pro justitia? Setelah saya tanyakan taunya ada persyaratan, sama dengan Ikatan Dokter Forensik Indonesia. Untuk polygraph itu juga ada ikatan secara universal di dunia, pusatnya di Amerika," ujarnya.

Baca Juga: Baru Juga Bertemu Andin, Arya Saloka Sudah Ancam Lagi Bakal Hengkang dari Ikatan Cinta

Halaman:

Tags

Terkini